eQuator.co.id – Kurnia Meiga menjadi sorotan atas kekalahan 2-3 yang diderita timnas Indonesia, dalam uji coba melawan Vietnam Selasa lalu (8/11). Ya, dua dari tiga gol yang bersarang di gawang timnas, tak lepas dari blunder yang dilakukan kiper Arema Cronus itu.
Salah satunya gol pertama Vietnam yang lahir dari sundulan Le Cong Vinh. Ketika itu, Meiga seharusnya keluar dari sarangnya untuk meninju bola sebelum disundul Cong Vinh. Yang terjadi, Meiga hanya berdiri pasif di bawah mistar.
Akibatnya, dia tak mampu menghalau bola yang meluncur ke gawangnya. Gol kedua The Golden Stars –julukan Timnas Vietnam— dari kaki Nguyen Cong Phuong juga terjadi karena kealpaan Meiga. Kiper jebolan Diklat Ragunan Jakarta tersebut terlambat melakukan antisipasi ketika Cong Phuong lolos dari pengawalan Fachruddin Wahyudi.
Penampilan buruk Meiga tersebut dikritisi mantan kiper timnas Hermansyah. Menurutnya, Meiga seharusnya distirahatkan lantaran sudah kehilang naluri kiper terbaiknya. “Itu karena dia sudah lama istirahat akibat cedera,” kata Hermansyah.
Hermansyah menyarankan tim pelatih agar tak blunder memilih kiper. Sebab, ini adalah posisi yang paling vital. Meiga sendiri, sebelum dipanggil ke Timnas sempat mengalami cedera pada otot dalam bagian pangkal paha kanannya. Padahal, itu adalah otot yang paling krusial bagi seorang kiper untuk melakukan sepakan jauh.
Sebagai ganti, pelatih kiper Timnas U-19 ini menyarankan agar Andritany Ardhiyasa lah yang diberi kepercayaan sebagai kiper utama. Alasannya, dalam tiga kali pertandingan ujicoba internasional yang dijalani timnas, Andritany menunjukkan kinerja yang baik.
Secara fisik, kondisi Andritany juga lebih prima. Dia tak pernah mengalami cedera parah, sehingga minute play nya di Torabika Soccer Championship (TSC) cukup banyak. Secara statistik, Andritany juga tercatat sebagai satu-satunya kiper dengan jumlah penyelamatan terbanyak bersama Persija Jakarta, yaitu 101 penyelematan.
Statistik Andritany tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan kiper Bhayangkara FC Wahyu Tri Nugroho yang mencatat jumlah penyelamatan terbanyak kedua. Yakni sebanyak 90 kali penyelamatan. “Harapan saya, mumpung Piala AFF sudah dekat, tim pelatih jangan coba coba lagi dengan posisi kiper,” ujar Hermansyah.
Gatot Prasetyo, pelatih kiper timnas mengatakan, dia memang pantas memberikan kesempatan kepada Kurnia Meiga t. “Karena dia adalah kiper yang sudah punya nama besar dan memiliki banyak jam terbang di level internasional. Kami juga ingin melihat kemampuan dia sejauh mana,” ujar Gatot singkat. (ben/bas)