eQuator.co.id – Ngabang-RK. Pj. Bupati Landak Jakius Sinyor, meninjau tiga rumah warga di Jalan RA Kartini, Desa Hilir Tengah yang terbakar pada pukul 03.30, Senin (26/12). Dua di antaranya merupakan rumah dinas guru.
Jakius langsung menemui korban kebakaran yakni, Rosalita Ratu, guru SMPN 2 Ngabang dan Lasimin pegawai RSUD Landak. Sedangkan korban bernama Subagio tak di tempat lantaran mudik merayakan Natal.
Jakius turut prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi pada Senin subuh itu. Diduga akibat korsleting listrik. “Kami berharap agar masyarakat semua waspada dan gunakan kabel yang standar, khususnya rumah-rumah baru,” kata Jakius.
Tidak hanya itu, penyebab kebakaran juga bisa tabung elpiji. Masyarakat bisa melakukan pengecekan kondisi barang dan jangan lalai dalam meninggalkan rumah yang kosong.
Ia berpesan, kepala keluarga korban agar membuat laporan polisi tentang barang yang kebekaran, seperti dokumen seperti sertifikat, ijazah dan lainnya.
Sementara terkait rumah dinas yang merupakan aset pemerintah, Jakius akan mengkoordinasikannya dengan Dinas Pendidikan.
Orang nomor satu di Kabupaten Landak itu juga akan bertemu pimpinan Badan Pemadam Api Swasta Ngabang untuk membahas masalah kebakaran di Landak. “Di kecamatan memang harus ada alat pemadam juga,” ujarnya.
Hadir di lokasi, Kepala Operasi Badan Pemadam Api Swasta Ngabang (BPASN) Cahya Tanus, Kepala Pelaksanan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Landak Banda Kolaga dan Kapolsek Ngabang Kompol Sri Haryanto.
Reporter: Antonius
Editor: Kiram Akbar
