SMA Swasta Gembala baik mengadakan EXPO Perguruan Tinggi di lantai 3 sekolah tersebut, Jl. Jenderal Ahmad Yani, Pontianak. ITCC-Jawa Pos salah satu pesertanya.
Suci Nurdini Setiawati-Pontianak
eQuator.co.id – Event tahunan ini berlangsung selama 2 hari dari tanggal 10-11 Januari 2018. Buka dari pukul 08.00-15.00 WIB.
Antonius Medellu, SPd, Ketua Panitia dan guru di Gembala Baik mengatakan, expo tersebut diikuti puluhan universitas swasta, ataupun agensi beasiswa yang berasal dari dalam maupun luar negeri.
“Ada 52 stand dari 42 universitas swasta dan 9 dari agensi beasiswa yang berasal dari dalam maupun luar negeri,” tuturnya, kemarin.
Lelaki yang akrab dipanggil Mendellu ini juga menambahkan bahwa event expo ini memiliki tujuan untuk menambah pengetahuan para siswa siswi SMA khusus kelas 12, dalam memilih jurusan dan universitas terbaik bagi mereka. Juga meningkatkan kerja sama antara sekolah dan perguruan tinggi.
Dari expo tersebut, terdapat program-program beasiswa yang menarik, yang diperuntukkan bagi semua siswa yang hadir. Salah satunya datang dari Yayasan Indonesia Tionghoa Culture Centre (ITCC)-Jawa Pos. Untuk kesekian kalinya, mereka memberikan kuota beasiswa. Pada tahun 2018 ini ada 500 kuota bagi para siswa SMA yang berkeinginan untuk melanjutkan sekolahnya ke negeri tirai bambu, China.
Yayasan yang didirikan oleh Dahlan Iskan pada tahun 2001 ini berkerja sama dengan Pemerintah China. ITCC sudah memberikan beasiswa tersebut kepada ribuan anak dari seluruh Indonesia.
Koordinator ITCC, Andre So, menjelaskan ketentuan yang berlaku untuk mendapatkan program tersebut. “Di ITCC ini kita memberikan beasiswa untuk siapa saja yang mendaftar. Ada jalur tes ada juga dengan mengumpulkan nilai rapor,” terangnya.
Imbuh dia, “Dari situ nantinya mereka yang terkendala bahasa ada training, biasanya 4-10 bulan di Surabaya mereka akan belajar bahasa Mandarin dan khusus untuk jurusan kedokteran mereka hanya perlu belajar bahasa Inggris”.
Selain itu, Andre menyatakan, ITCC memberikan free biaya kuliah atau SPP setiap semesternya. Dan free asrama itu yang utama diberikan untuk 500 orang di tahun ini.
“Mereka bisa pilih 120 jurusan di 160 kampus yang tersebar di China. Nanti kita bakalan ke Sambas juga untuk kerja sama dengan pemerintah dan Bupati di sana untuk beasiswa ini,” tandasnya.
Program-program yang ditawarkan Expo ini pun berhasil menarik perhatian para siswa siswi yang mempersiapkan diri untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Nabila siswi kelas 12 dari SMA Kumala Bhayangkari Pontianak mengaku senang mengunjungi expo tersebut karena dapat menambah wawasanya dalam menentukan jurusan dan kampus yang terbaik untuk dirinya. “Bagus bermanfaat, bisa membantu kita. Kita bisa tahu informasi dari perguruan tinggi milih jurusan yang baik dan sesuai minat. Kalau saya nanti mau masuk akuntansi karena nampaknya gampang cari kerja,” kata Nabila.
Pendapat sama diberikan Febrianto Tri Sanjaya, siswa kelas 11 SMAS Gembala Baik. Ia mengaku telah memilih jurusan impian yang akan ditujunya ketika lulus nanti. “Menurut saya expo ini bagus ya tambah pengetahuan untuk Saya. Rencana mau masuk teknik pertambangan. Karena sayakan emang jurusan IPA dan udah suka juga dengan jurusanya,” tutur Wakil Ketua OSIS SMA Gembala Baik itu.
Selanjutnya, expo bakal diadakan kembali dalam waktu dekat di SMA Santo Paulus, Jl. Arif Rahman Hakim No.92, Darat Sekip, Kota Pontianak. (*)
