eQuator.co.id – Kubu Raya-RK. “Kita ingin melakukan optimalisasi sistem informasi dan teknologi. Pemanfaatan sarana teknologi untuk melakukan pengelolaan data supaya lebih transparan, lebih terarah dan runut serta utuh. Sekaligus akan meminimalisir segala kemungkinan-kemungkinan penyalahgunaan di lapangan,” ujar Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan dalam acara Sosialisasi dan Bimtek Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan (SIMRAL) di Aula Kantor Bupati Kubu Raya, Kamis (14/3).
Kegiatan tersebut melibatkan kepala-kepala OPD dan camat serta admin IT dari masing-masing OPD di jajaran Pemerintah Kubu Raya.
Muda menjelaskan, sosialisasi tersebut difokuskan pada kebutuhan dukungan implementasi teknologi informasi. Dalam pengelolaan kegiatan pembangunan daerah supaya konsisten, transparan dan akuntabel, sehingga penyalahgunaan anggaran bisa diminimalkan atau dihilangkan.
“Salah satu yang paling penting dari kegiatan tersebut adalah integrasi antara e-Planning dengan e-Budgeting. Untuk itu diperlukan upaya percepatan dalam implementasinya. Integrasi e-Planing dan e-Budgeting sangat membutuhkan sinergi dari instansi-instansi terkait untuk dapat merumuskan bersama model yang optimal. Instansi terkait dalam hal ini meliputi OPD dan kecamatan,” tegasnya.
Dalam hal ini, Muda menambahkan, PTIK BPPT siap memberikan dukungan dalam penggunaan teknologi informasi yang dibutuhkan. “Melalui sinergi ini diharapkan dapat terwujudnya penggunaan teknologi informasi atau e-Government yang lebih efektif dan efisien. Dalam mendukung reformasi birokrasi dan akuntabiltas pelayanan publik di Kubu Raya,” terang Muda.
Dalam kesempatan itu, Bupati menuturkan, Pemerintah Kubu Raya sangat mendukung SIMRAL. “Karena dengan SIMRAL secara langsung bisa mengintegrasikan seluruh perencanaan, penganggaran dan evaluasi kita lebih baik lagi,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kubu Raya, Yusran Anizam menjelaskan, SIMRAL merupakan salah satu unsur yang harus dilaksanakan pemerintah daerah. Guna mengintegrasikan sistem perencanaan dan penatausahaan keuangan.
“Saya merasa bersyukur Pak Bupati dan Wakil Bupati menyambut baik program baru ini. Dan ini memang diperintahkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),” ujar Yusran Anizam.
Menurutnya, selanjutnya SIMRAL nantinya akan disosialisasikan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kubu Raya. Termasuk DPRD Kubu Raya guna mensinkronisasi pelaporan dan anggaran.
“Maksud dan tujuan SIMRAL agar manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan difokuskan pada kebutuhan dukungan implementasi teknologi informasi. Dalam pengelolaan kegiatan pembangunan supaya membangun tertib administrasi dan terjaganya konsistensi data pembangunan daerah, pengelolaan program dan kegiatan pembangunan serta pengelolaan keuangan daerah bisa dipertanggungjawabkan, transparan dan akuntabel,” ulasnya.
Reporter: Syamsul Arifin
Redaktur: Andry Soe
