eQuator.co.id – Pontianak-RK. Meski sudah banyak kecelakaan, namun masih saja ada masyarakat yang berkendara sambil memainkan handphone (HP). Hal itu kerap dijumpai di jalan raya. Padahal, bukan hanya membahayakan si pengendara itu sendiri, tetapi juga orang lain.
Kepolisian pun sebenarnya sudah memberikan larangan terkait hal itu. Yang termuat dalam 7 Program Prioritas yang selama ini digalakkan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pontianak.
“Selama ini kita sudah melakukan sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat terkait hal tersebut. Karena, main HP sambil berkendara bisa menyebabkan kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang berujung kematian (fatalitas),” ujar Kasatlantas Polresta Pontianak, Kompol Syarifah Salbiah kepada Rakyat Kalbar, Minggu (17/2).
Karena, sambung dia, penggunaan HP saat mengemudikan kendaraan, bisa mengganggu konsentrasi. “Sebenarnya itu sudah masuk dalam 7 Program Prioritas kepolisian karena dapat mengakibatkan laka lantas fatalitas,” terangnya.
Terkait hal itu, kata Salbiah, pihaknya turut menyoroti soal driver transportasi online yang kerap terlihat menggunakan HP saat berkendara. Menurutnya, bukan penggunaan GPS yang dilarang, tetapi penggunaan HP saat driver sedang berkendara.
“Kita bukan menyinggung sistemnya GPS-nya, tapi penggunaan HP nya. Karena penggunaan HP saat mengemudikan kendaraan mengganggu konsentrasi. Jadi, driver bukan hanya memikirkan keselamatan pribadi tapi juga orang lain. Karena dia bawa penumpang,” paparnya.
Untuk itu, Salbiah turut mengimbau para driver online di wilayah hukumnya untuk dapat memenuhi aturan yang sudah ditetapkan. “Salah satunya tidak menempelkan HP di kendaraan, tidak pakai alat pendengar,” pintanya.
Dirinya menyarankan, jika mendapatkan panggilan telepon, para pengemudi ojek online ini juga harus melihat kondisi dan situasi sebelum menghentikan kendaraan. “Cari tempat yang aman. Jangan pula ada panggilan lalu dia buru-buru minggir tanpa memikirkan keselamatan orang di belakang dia,” ujarnya.
Salbiah mengaku, selama ini upaya preventif berupa imbauan terus diberikan kepada masyarakat. “Bahkan juga ada beberapa yang kita lakukan penilangan,” tegasnya. (and)