eQuator – Nanga Pinoh-RK. KPUD Kabupaten Melawi siap melaksanakan pleno penetapan pemenang hasil Pemilukada Melawi 2015. Apalagi hingga batas waktu yang telah ditetapkan untuk laporan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) belum ada laporan.
“Hingga tiga kali 24 jam, sejak pleno rekapitulasi perolehan suara terbanyak 16 Desember lalu, Mahkamah Konstitusi (MK) tidak ada menerima laporan gugatan dari Kabupaten Melawi,” ujar Ketua KPUD Kabupaten Melawi, Julita, Senin (21/12).
Julita menambahkan, tidak ada gugatan ke MK ini terlihat dari dalam surat yang disampaikan MK ke KPUD Provinsi Kalbar. Yang kemudian dilanjutkan ke KPUD Kabupaten Kabupaten. Waktu gugatan diberi kesempatan mulai Kamis, (17/12) sampai Sabtu (19/12) lalu.
“Terlampir ada beberapa kabupaten/kota dan provinsi yang menggugat ke MK. Namun Melawi tidak ada di dalamnya. Untuk Melawi sendiri diberi waktu sampai 19 Desember 2015 untuk menyampaikan gugatan ke MK. Namun surat dari MK ke KPUD Provinsi Kalbar telah dilampirkan dan Melawi tidak ada di dalamnya,” paparnya.
Sementara untuk persiapan tahapan pleno penetapan pasangan calon pemenang direncanakan akan dilakukan hari ini, Selasa (22/12). KPU sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Melawi untuk meminjam lokasi Pendopo Rumah Jabatan Bupati Melawi, bahkan seluruh undangan juga sudah disebarkan.
“Artinya persiapan pleno penetapan pasangan calon pemenang sudah kita lakukan dan tanpa ada kendala. Undangan kepada muspika, muspida dan pasangan calon yang akan ditetapkan sebagai pemenang sudah kita sebarkan,” jelasnya.
Julita mengatakan, dalam pleno penetapan nantinya, pasangan calon pemenang yang akan ditetapkan harus berada di lokasi pleno. Sehingga diprediksi pelaksanaan pleno akan ramai dengan massa pendukung.
“Untuk antisipasi massa, KPU juga sudah berkoordinasi dengan pihak keamanan untuk melakukan pengamanan. Agar pelaksanaan pleno besok bisa berlangsung aman dan lancar,” harapnya.
Reporter: Sukartaji
Redaktur: Andry Soe
