eQuator.co.id – Nanga Pinoh-RK. Grand Final Kejurda Grasstrack 2016, region Kalimantan Barat, yang dilaksanakan IMI wilayah Melawi di Sirkuit Juang Park 24 Nanga Pinoh dibuka Wakil Bupati Dadi Sunarya U.Y, Minggu (20/11). Wabup mengucapkan terima kasih kepada para panitia, Ketua IMI, serta pihak lainnya yang mendukung dilaksanakannya kegiatan tersebut.
“Kita harapkan Melawi bisa menjadi tuan rumah Kejurnas tahun 2017 mendatang,” ungkapnya.
Menurut Dadi, dengan adanya kompetisi tersebut, Melawi bisa semakin maju dan sukses di bidang olahraga maupun lainnya. “Pada kegiatan ini, kita juga berharap munculnya bibit-bibit para pembalap yang bisa membawa nama Melawi di setiap kejuaraan. Jangan lupa junjung tinggi sportivitas,” katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia, H. Indra Katni mengatakan, balapan yang sedang dilaksanakan saat ini di Melawi, merupakan sejarah. “Dimana sejak Indonesia merdeka, baru pertama kegiatan balap grasstrack di Melawi,” ucapnya.
Pada kegiatan yang tersebut, peserta yang mengikuti lomba sekitar 200 lebih. Selain dari seluruh kabupaten/kota di kalbar, juga datang dari Kalimantan Tengah, Jawa Barat, dan Kalimantan Timur.
Lebih lanjut, Indra mengatakan, kelas-kelas pada Kejurda diantaranya kelas wajib. Seperti kelas bebek standar pemula, kelas bebek 4 langkah modifikasi 110 cc junior, kelas bebek 4 langkah modifikasi 125 cc junior, kelas bebek 4 langkah modifikasi 110 cc senior, kelas bebek 4 langkah modifikasi 125 cc senior, dan kelas sport and trail senior.
“Kemudian kelas tambahannya yakni kelas bebek modifikasi 2 tak open. Kelas bebek standar lokal Melawi, kelas bebek standar pemula lokal hulu, kelas free for all, kelas sport and trail pemula dan kelas adventure 30 tahun ke atas. Juara utamanya akan menerima sepeda motor untuk akumulasi pembalap senior dan pemula. Juga memperebutkan total hadiah sebanyak Rp100 juta,” pungkasnya.
Laporan: Dedi Irawan
Editor: Kiram Akbar
