eQuator.co.id – KUBU RAYA-RK. Dua penerbang termpur Skadron Udara 1, Pangakalan Udara (Lanud) Supadio, Pontianak menoreh prestasi. Kegemilangan ini dicapai Lettu Pnb Yasrul ‘Gator’ Ardya Nugraha dan Lettu Pnb M Teguh ‘Pirates’ Eko Putranto dengan raihan 1.000 Jam Terbang (JT) menggunakan pesawat tempur Hawk 100/200.
Keberhasilan tersebut mendapat apresiasi dari Komandan Lanud (Danlanud) Supadio, Marsma TNI Minggit Tribowo S.IP.
“Pencapaian 1.000 jam terbang pada pesawat Hawk 100/200 merupakan sebuah prestasi dan bukanlah hal yang mudah untuk diraih oleh setiap penerbang tempur,” ucap Danlanud dalam amanatnya saat upacara tradisi penyematan Badge 1000 JT pesawat Hawk 100/200 di Shelter Skadron Udara 1, Lanud Supadio, Selasa (17/4).
Dikatakan Danlanud, pencapaian ini membutuhkan upaya (effort) yang sangat besar, dedikasi, semangat, kemampuan dan profesionalisme yang tinggi para penerbangnya. Selain itu juga sangat ditentukan oleh kesiapan pesawat. Maka prestasi ini tidak lepas dari dukungan dan kerja keras seluruh personel pendukung.
“Oleh karena itu saya menyampaikan ucapan selamat kepada Pirates dan Gator termasuk kepada seluruh personel teknisi atas keberhasilan pencapaian ini,” tuturnya.
Kepada kedua penerbang itu, Danlanud mengingatkan agar terus belajar dan berlatih dengan lebih giat lagi. Sebab masih banyak tahapan latihan maupun operasi yang harus dilaksanakan.
Danlanud juga berharap, keberhasilan ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh penerbang Skadron Udara 1 untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi.
Pada kesempatan tersebut Danlanud juga berterimakasih kepada seluruh personel Skadron Udara 1 yang telah menunjukkan dedikasi kerja yang tinggi sehingga seluruh pelaksanaan tugas yang diemban dapat tercapai dengan baik.
“Secara khusus saya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Komandan Wing Udara 7, Danskadron Udara 1 beserta seluruh personelnya atas kinerja yang telah ditunjukkan selama ini. Berbagai keberhasilan tugas yang dilaksanakan selama ini dapat berjalan dengan sangat baik dan mampu mencapai Zero Accident,” ucap Danlanud.
Selain dihadiri oleh segenap personel Skadron Udara 1, upacara tradisi ini juga diikuti oleh Komandan Wing Udara 7, Kolonel Pnb Setiawan, para kepala dinas dan sejumlah pejabat teras Lanud Supadio. (amb)