Firman Idol Siagian dan Juliette Gantikan Seventeen

Pemkab Turut Berbelasungkawa

Seventeen. Internet

eQuator.co.id – Mempawah-RK. Rencana group band Seventeen menghibur masyarakat Kabupaten Mempawah pada malam Tahun Baru 2019 batal. Bencana tsunami telah merenggut 3 personel saat manggung di Pantai Anyer, Provinsi Banten. Pemkab Mempawah pun menyatakan turut berbelangsungkawa atas musibah yang dialami band asal Yogyakarta itu.

Tiga personel Seventeen yaitu Bani (bass), Herman (gitar) dan Andi (drum) meninggal tersapu tsunami. Musibah tersebut hanya menyisakan Reifian Fajarsyah atau lebih dikenal dengan sapaan Ifan Seventeen, yang diketahui merupakan putra asli daerah Kalbar. “Seventeen dinyatakan batal menghibur masyarakat Kabupaten Mempawah,” ucap Kepala Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Mempawah, Nanik Sawitri saat dikonfirmasi di kediamannya di Jalan Raden Kusno, Kelurahan Terusan, Kecamatan Mempawah Hilir, Kamis (27/12).

Nanik mengatakan, Pemkab menyatakan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya atas musibah yang sangat memilukan hati masyarakat Indonesia. “Saya dari Pemkab turut berbelasungkawa atas meninggalnya tiga personel Seventeen saat manggung di Pantai Anyer,” ungkapnya.

Pasca kejadian tersebut, Pemkab telah mengantisipasi agar acara perayaan tahun baru di Mempawah tetap berlangsung dengan menyiapkan pengganti band Seventeen. “Kami sudah mengantisipasi, kita akan menghadirkan artis yang tidak kalah hebatnya dengan Seventeen, yaitu Firman Idol Siagian, dan band Juliette yang akan menghibur masyarakat di Kabupaten Mempawah,” ungkapnya.

Acara malam hiburan pada momen pergantian tahun akan digelar di Jalan GM Taufik, Kelurahan Terusan, Kecamatan Mempawah Hilir, tepatnya di depan Bank Kalbar Cabang Mempawah. Acara akan dimulai pukul 20.00 WIB, diawali dengan penampilan band pembuka. Kemudian dilanjutkan dengan penampilan Firman dan Band Juliette, yang masing-masing akan membawakan 11 lagu. “Ayo, masyarakat Mempawah ramaikan malam tahun baru di acara Pesta Rakyat Mempawah,” ajaknya.

 

Reporter: Ari Sandy

Editor: Yuni Kurniyanto