eQuator.co.id – 18 Januari 2013, Nyi Olivia akhirnya mewujudkan keinginannya membuat usaha di bidang fotografi. Usaha yang di-branding Viapuccino Studio ini beralamat di Jalan Karimata, Nomor 25 Pontianak.
Kegemarannya terhadap dunia jeprat-jepret ini juga tidak disengaja. Anggota Forum Kewirausahaan Pemuda Kota Pontianak, kelahiran Pontianak, 23 September 1993 ini mulai senang memotret saat bersekolah di SMA Negeri 7 Pontianak.
Hobi ini yang mendorong alumni Sail Morotai dan Sail Komodo bersama beberapa abang kelas untuk membuka usaha di bidang konveksi, percetakan dan fotografi, namanya Aurora Dimension. Namun tak lama, usaha ini tutup. Semua personil berpencar dengan alasan kesibukan masing-masing.
Setelah itu, Olivia yang aktif di Purna Paskibraka Indonesia Kalbar dan Duta Lingkungan Hidup Kalbar tersebut kemudian membuka usaha teman-teman hijab, Azzura Model Muslimah, tapi dikarenakan kesibukan akhirnya mereka pisah lagi. Sampai akhirnya masing-masing memilih usaha dan brand sendiri.
Lebih lanjut seperti apa usaha yang dijalani mahasiswi Universitas Terbuka (UT) bernama lengkap Nyi Ayu Olivia Nurul Hillary ini, berikut wawancara selengkapnya bersama Rakyat Kalbar;
+Dari sekian banyak usaha, kenapa akhirnya memilih usaha di bidang fotografi?
-Kenapa fotografi? Saya sudah jatuh hati dengan fotografi. Hehehe. Dari SMP sampai punya kamera sendiri dulu. Nah, usaha-usaha saya sebelumnya juga masih ada sangkut pautnya di bidang itu. Lagi pula keluarga memang suka sama fotografi. Papi dan mami saya suka foto-foto.
Sampai ketika masih usaha sama Azzura, saya mengorbankan kamar tidur di rumah untuk jadi mini studio. Akhirnya dikasi ide sama pacar yang sekarang jadi suami saya untuk dijadikan studio saja sekalian. Ya sudah, jadikan. Modalnya waktu itu tidak seberapa sih, tapi karena sudah jatuh hati. Jadinya kita happy saja menjalaninya.
+Anda menggunakan brand Viapuccino. Apa ide awalnya?
-Viapuccino itu dulu awalnya nama blog saya. Via itu nama kecil saya dan saya suka banget sama capuccino. Alhasil, jadilah begitu. Dan karena kita juga ngerasa lebih suka publish di online. Jadi biar tidak susah lagi, saya pilih nama itu untuk studio saya. Kami dari dulu sampai sekarang lebih 70% pemasarannya di online.
+Apa yang menurut Anda bahwa Viapuccino Studio ini berbeda dengan studio-studio lainnya?
-Bedanya, yang punya cewek, hehehe. Dan kita studio with fill like a home, so you can fill free to express your self! Kalau foto di tempat kita, file-nya pasti dikasi semua. Pokoknya friendly lah foto di sini. Kita juga kasi banyak pilihan paket ke client.
+Jasa apa saja yang disediakan oleh Viapuccino Studio?
-Mulai dari foto prewed, wedding, pregnant, baby, family, couple, group, company, product, landscape, event documantation, photobooth dan lainnya.
+Selain mungkin foto di studio. Apakah Viapuccino Studio juga menyediakan jasa di luar studio?
-Di studio kita buka layanan dari pukul 11.00 sampai 21.00. Untuk di luar, kita sistemnya booking dulu, bisa melalui telepon atau SMS atau WhatsApp di nomor: 0857-5092-9992.
Untuk hasil-hasilnya bisa dilihat di Facebook, IG dan web Viapuccino Studio. Webnya di www.viapuccinostudio.com.
+Selama menjalani usaha ini, apa kira-kira kendala yang dihadapi?
-Kendalanya? Mungkin bukan kendala ya, tantangan sebenarnya. Kalau saingan pasti, tapi itu yang bikin kami harus lebih kreatif lagi. Kalau SDM, Alhamdulillah lumayan asal mau belajar terus saja, kami terima. Saat ini karyawan tetap ada tiga, freelance-nya ada kurang lebih 10 orang.
Paling kendalanya listrik saja. Pontianak suka padamkan listrik, hehehe. Sama tempat yang masih terbatas, belum bisa terlalu ramai kalau foto di studio kami.
+Berapa rata-rata omzet yang dihasilkan per bulan?
-Alhamdulillah di atas Rp5 jutaan.
+Setelah usaha ini, apakah Anda punya rencana membuka usaha lain lagi. Seperti apa rencana Anda ke depan?
-Alhamdulillah sebulan studio jalan, kita pelan-pelan buat spesifikasi di bidang wedding. Saya dan suami buat wedding organizer namanya www.weddingpontianak.com. Kita juga sudah mengembangkan untuk rental alat-alat fotografi. Semoga ke depannya bisa mengembangkan lagi untuk shop-nya untuk beli-beli frame, bag serta lainnya.
Reporter: Fikri Akbar
Redaktur: Andry Soe