Festival Bukit Kelam Diyakini Sedot Perhatian Dunia

SIAPKAN KONSEP. Panorama Bukit Kelam, Kabupaten Sintang di siang hari, Jumat (17/4). BKSDA Sintang siapkan konsep untuk mempromosikan Festival Bukit Kelam. (Saiful Fuat-RK)

eQuator.co.id – SINTANG-RK. Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Welbertus menyebutkan pihak DPRD mendukung penuh terselenggaranya Festival Bukit Kelam tahun 2019 ini.

 

“Kita pasti mendukung, maka dari itu, kita harapkan Pemda sebagai leader-nya benar-benar dapat mempersiapkan konsep kegiatan sematang mungkin, sehingga suksesnya kegiatan dapat terwujud,” ujarnya belum lama ini.

 

Selain konsep kegiatan, Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini juga mengimbau, agar Wisata Bukit Kelamnya sendiri dapat dijaga dan dikelola sebaik mungkin. Sehingga dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara untuk datang.

 

“Masyarakat di sekitar juga kita harapkan, turut menjaga kondisi destinasi wisata ini, jangan sampai merusaknya,” katanya.

 

Kalau kondisinya terjaga dengan baik, dikelola sedemikian bagus, keaslian alamnya terjaga, maka kata Welbertus akan mampu menarik wisatawan untuk datang ke Sintang.

 

“Kami sangat mendukung pemerintah dalam upaya mewujudkan program Sintang sebagai tujuan tempat wisata, karena kita di sini memiliki destinasi wisata yang tak kalah bagus dengan daerah lain,” terangnya.

 

Melalui Festival Bukit kelam ini juga, Welbertus mengajak semua pihak, untuk dapat memperkenalkan Bukit Kelam kepada dunia. Ia meyakini banyak wisatawan yang datang, maka juga akan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di sekitar.

 

“Kalau sudah begitu saya yakin, pertumbuhan ekonomi masyarakat akan meningkat. Mari kita jaga sama-sama destiniasi ini dan mari kita turut sukseskan Festival Bukit Kelam,” pungkasnya.

 

Sebelumnya, Kepala BKSD Wilayah II Sintang, Bharata Sibarani menyatakan dukungan dan telah mempersiapkan berbagai hal untuk turut menyukseskan kegiatan tersebut.

 

Dukungan dari pihaknya tersebut, kata Bharata salah satunya dengan melakukan kampanye outdoor dengan memakai mobil yang sudah di-branding.

 

“Kalau kami dari KSDA punya konsep tersendiri untuk mendukung kegiatan ini. Secara pribadi kami harus memberikan yang terbaiklah, Agar festival ini berkesan dan bisa banyak mendatangkan turis, baik dalam negeri maupun mancanegara,” terangnya.

 

Selain itu, dia juga mengatakan, tujuan Festival Kelam ini bukan hanya mencari keramaian. Tapi juga mengenalkan kawasan wisata yang ada di Bumi Senentang ini agar dapat dikenal khalayak ramai.

 

“Jadi konsepnya harus lebih matang, bukan hanya condong kepada hura-hura saja, tapi harus ada sesuatu yang berkesan bagi para wisatawan yang nantinya akan datang pada kegiatan ini,” pungkasnya. (pul)