Dua Pengendara Motor Meninggal, Sopir Mobil Sempat Kabur

Supra vs Innova

TABRAKAN. Mobil yang terlibat kecelakaan di Jalan Rawak-Nanga Taman, Selasa malam (9/10)--Warga for Rakyat Kalbar

eQuator.co.idSekadau-RK. Kecelakaan lalu lintas di kabupaten Sekadau kembali memakan korban. Tak hanya satu, kali ini dua orang meninggal akibat kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Rawak-Nanga Taman, Selasa (9/10) pukul 19.00 WIB. Persisnya di Dusun Cukak, Desa Sekonau, Kecamatan Sekadau Hulu.

Dua korban meninggal masih bertetangga di Dusun Nanga Mentukak, Desa Mentukak, Kecamatan Nanga Taman. Keduanya adalah Agus, 16, dan Kristianus, 18.

Kasat Lantas Polres Sekadau, AKP Laelan Syukur membenarkan kasus kecelakaan tersebut. “Dua korban meninggal,” ujarnya kepada wartawan, kemarin.

Kecelakaan bermula saat kedua korban melaju dari arah Nanga Taman menuju Rawak menggunakan sepeda motor jenis Honda Supra Fit tanpa plat nomor. Korban Agus yang membawa sepeda motor tersebut.

Dari arah berlawanan, melaju mobil Toyota Innova bernomor polisi KB 1744 QB yang dikemudikan oleh Lidwina Iin, 29. Pengendara wanita itu merupakan warga Dusun Nanga Kiungkang, Desa Nanga Kiungkang, Kecamatan Nanga Taman.

“Dalam keadaan jalan yang lurus dan menanjak, kedua korban melaju. Tiba-tiba dari arah yang berlawanan muncul mobil yang dikemudikan oleh Lidwina Iin dengan kecepatan tinggi di posisi tengah jalan. Dikarenakan muncul tiba-tiba, sehingga terjadi tabrakan, korban terpental ke bahu jalan,” jelas Laelan.

Usai terlibat kecelakaan dan melihat korban terpental ke bahu jalan, pengemudi mobil meninggalkan lokasi tanpa memberikan pertolongan. Diduga pengendara ketakutan dan berusaha mengamankan diri.

“Mungkin karena panik usai terlibat kecelakaan, pengemudi mobil meninggalkan lokasi tanpa memberikan pertolongan kepada korban,” papar Laelan.

Pengendara yang melintas, langsung melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian terdekat. Polisi pun langsung meluncur ke lokasi dan mengevakuasi korban ke RSUD Sekadau.

“Setelah kita lakukan olah TKP dan mengumpulkan saksi-saksi, kita mendapatkan keterangan identitas pengemudi mobil. Anggota dapat menjemput di rumah saudaranya, Rabu (10/10) dinihari,” katanya.

Akibat kerasnya benturan, korban Agus mengalami patah tulang pada pergelangan tangan kanan, luka di bagian hidung. Korban juga mengalami luka pada pagian selangkangan dan meninggal dunia di RSUD Sekadau.

Sementara korban Kristianus, mengalami luka pada bagian kepala, patah kaki kanan dan meninggal dunia di lokasi. “Pengemudi dan barang bukti sudah kita amankan,” tambah Laelan.

Selain menyebabkan korban jiwa, kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan juga mengalami kerusakan berat. Mobil Innova ringsek di bagian depan sebelah kanan.

Kerugian materil yang disebabkan kecelakaan tersebut diperkirakan hanya sekitar Rp4 juta. (bdu)