Dua Jempol untuk Pembangunan Palapa Ring

Menkominfo Rudiantara (ketiga dari kiri) ditemani Wakil Gubernur Kalbar Christiandy Sanjaya (kedua dari kiri) melakukan ground breaking proyek Palapa Ring Paket Barat, di kawasan Pantai Pantai Pasir Panjang, Kota Singkawang, Senin (17/10) siang. Ocsya Ade CP-Rakyat Kalbar

eQuator.co.id – Singkawang-RK. Wakil Wali Kota Singkawang, H Abdul Mutalib ME menyambut baik dan mengapresiasi pembangunan infrastruktur broadband atau internet berkecepatan tinggi melalui konsep Palapa Ring.

“Kita patut bersyukur Singkawang terpilih sebagai tempat pembangunan Palapa Ring (masuk Palapa Ring Barat). Hal ini tentunya akan membawa Kota Singkawang ke arah yang lebih positif,” kata Abdul Mutalib ditemui disela Peletakan Batu Pertama Palapa Ring Barat di Pasir Panjang Indah, Senin (17/10).

Palapa Ring merupajan proyek infrastruktur telekomunikasi berupa pembangunan serat optik di seluruh Indonesia sepanjang 36.000 Kilometer. Menjangkau 440 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Salah satunya Kota Singkawang, Kalbar.

Proyek ini terdiri atas tujuh lingkar kecil serta optik, yakni Sumatera, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara, Papu, Sulawesi dan Maluku. Kemudian satu backhaul untuk menghubungkan semuanya.

Palapa Ring ini mengintegrasikan jaringan yang sudah ada (existing network) dengan jaringan baru (new network). Jaringan tersebut berkapasitas 100 Gygabyte (Gb) dan dapat ditingkatkan (upgradeable) menjadi 160 Gb, dengan mengusung konsep ring, dua pair (4 core).

Menurut Haji Dol–sapaan Abdul Mutalib–Palapa Ring ini, di mana Singkawang masuk Palapa Ring Barat, akan menjamin Keterbukaan Informasi Publik (KIP) di Kalbar.

Pembangunan jaringan serat optik nasional ini merupakan langkah salah satu langkah untuk meningkatkan pelayanan, agar lebih efektif dan efisien. “Internet memiliki dampak positif dan negatif. Jangan sampai ceplas ceplos yang negatif menggunakan media internet. Kita mesti meningkatkan kapasitas positif dari keberadaan internet,” papar Haji Dol.

Laporan: Suhendra

Editor: Mordiadi