Disiapkan Lagi Untuk Kejurnas 2016

Prestasi PPLP Atlet Tinju Kalbar Meningkat

PETINJU CILIK. Anak-anak dipersiapkan jadi petinju sejak dini. DOK -RAKYAT KALBAR

eQuator – Tak dinyana, tiga dari tujuh atlet tinju pelajar Kalbar yang bertarung di kejuaraan nasional di Medan, 22-29 November 2015 menyabet medali perak. Jelas itu prestasi  di kejuaraan nasional tinju amatir antar Pusat Pembinaan dan Latihan olahraga Pelajar (PPLP) daerah.

“Bukan sesuai target, malah kita lampaui target. Dibandingkan dengan Kejurnas antar PPLP 2014 di Ternate, kita hanya kebagian satu perunggu dan satu perak. Nah, sekarang naik tiga perak, artinya ada peningkatan,” ujar Damianus Yordan, salah seorang pelatih tinju PPLP Kalbar kepada Rakyat Kalbar, Sabtu (28/11).

Ketiga atlet peraih perak itu adalah Irvan Arianto, di kelas 46 Kg kategori junior 16 tahun ke atas. Supriadi, kelas 60 Kg kategori 18 tahun dan Bagus Sujiwo kelas 52 Kg kategori 16 tahun ke bawah.

Sebenarnya, kata Damianus, para petinju Kalbar khususnya Bagus Sujiwo yang bisa jauh lebih unggul dan potensi merebut medali emas. Namun, karena alasan teknis maka Kalbar mengalah untuk menduduki peringkat dua di PPLP nasional.

“Dari awal kita sudah bermasalah dengan Papua. Papua tidak puas dengan penilaian hakim atas kemenangan Kalbar di semi final. Jadi pas Bagus turun di final melawan Maluku di partai pembuka, lagi-lagi keputusan hakim dinilai bermasalah. Tapi secara angka kita jauh di atas Maluku. Namun, kemudian pas diumumkan poin kita turun. Kami hanya mencegah agar tidak terjadi keributan lagi,” paparnya.

Damianus mengaku tak puas. Ke depan dia akan lebih serius menyiapkan anak didiknya secara lebih matang lagi untuk para atlet PPLP. Sehingga kejuaraan tahun depan, diharapkan para atlet Kalbar tidak hanya dapat mempertahankan prestasi namun meningkatkannya.

“Kita juga akan mempersiapkan materi petinju baru. Ibaratnya golden team tinju PPLP Kalbar. Yang jadi andalan kita sekarang Bagus Sujiwon. Juga ada Roni Kolangko, umurnya masih 13 tahun. Kemudian ada Leonardo Yordan, keponakan saya usianya 14 tahun. Mereka ini calon bintang baru,” paparnya.

Sementara ini umur Roni Kolangko dan Leonardo masih belum cukup untuk bergabung ke PPLP. Oleh karena itu, keduanya akan langsung ditanganinya di sasana miliknya di Kayong Utara sampai usianya cukup. Kedua anak ini, sengaja dipersiapkan sebagai regenerasi atlet tinju Kalbar.

“Saya sedang mempersiapkannya, karena kita ketahui beberapa atlet yang ikut kejuaraan PPLP tahun ini, tidak bisa ikut lagi tahun depan. Karena alasan umur dan ada juga yang sudah tamat sekolah (SMA),” paparnya.

Sebelumnya, empat dari tujuh atlet lain yang ikut dikirim mengikuti kejurnas antar PPLP kemarin, diantaranya Budianto, kelas 44 Kg kategori 16 tahun ke bawah, Albertus Faniadi kelas 50 Kg kategori 16 tahun ke bawah, Irvan Kurniawan kelas 52 kategori 18 tahun ke bawah dan Suwandi kelas 56 Kg kategori 18 tahun.

Laporan: Fikri Akbar

Editor: Hamka Saptono

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.