Dilintasi Truk Pengangkut Excavator PT. MBJ, Jembatan Utama di Pekawai Ambruk

TERCEBUR. Alat berat milik PT. MBJ tercebur ke Sungai Pekawai akibat ambruknya jembatan di Dusun Pekawai, Rabu (13/12) siang--Polsek Nanga Mahap for Rakyat Kalbar

eQuator.co.idSekadau-RK. Dilintasi beban yang begitu berat, jembatan Dusun Pekawai, Desa Nanga Suri, Kecamatan Nanga Mahap ambruk, Rabu (13/12) siang. Akibatnya, excavator milik PT. Mahap Bhakti Jaya (MBJ) yang melintas di jembatan itu tercebur ke Sungai Pekawai.

Meski tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut ini, namun arus lalu lintas di Jalan Provinsi itu sempat tersendat. Pihak perusahaan yang tak mau disalahkan cepat melakukan perbaikan. Kini kondisi kembali normal.

Kapolsek Nanga Mahap, Ipda I Nengah Muliawan mengatakan, alat berat tersebut hendak dibawa menuju daerah Biaban, Kecamatan Sekadau Hulu untuk keperluan pembukaan lahan kelapa sawit.

Alat berat itu diangkut dengan menggunakan truk (tronton) dan dikawal dua anggota Sat Sabhara Polsek Nanga Mahap.

“Pada saat dilewati, kayu gelegar jembatan di Dusun Pekawai itu patah. Truk tronton kemudian terperosok dan membuat alat berat excavator yang di atasnya terguling ke sungai,” kata Nengah, kepada sejumlah wartawan, Kamis (14/12).

Ia mengatakan, faktor penyebab patahnya kayu gelegar jembatan itu diduga akibat kelebihan beban. Kondisi diperparah dengan usia jembatan yang sudah tua dan rapuh.

“Memang setiap dilewati mobil jembatan tersebut selalu goyang,” ucap Nengah.

Akibat kejadian ini, kerugian material yang dialami diperkirakan mencapai Rp 200 juta. Nengah menegaskan, pihak perusahaan PT. MBJ telah bertanggung jawab atas kerusakan tersebut dan langsung melakukan perbaikan. Sekira pukul 24.00 WIB, arus lalu lintas kembali normal. (bdu)