Deteksi Dini Cegah Konflik Sosial di Masyarakat

Rapat Kompinda. Kubu Raya dalam rangka memperkuat sistem intelijen daerah. Syamsul Arifin/RK.

eQuator.co.id – Kubu Raya-RK. Setakat ini Pemerintah Kubu Raya senantiasa memperkuat upaya pencegahan dan deteksi dini konflik sosial ditengah masyarakat melalui komunitas intelijen daerah.

“Komunitas intelijen daerah diharapkan dapat membangun sebuah komunikasi dan sistem informasi yang akurat dan cepat, sehingga dapat senantiasa melakukan deteksi dini dan pencegahan munculnya konflik sosial yang dapat dilatarbelakangi oleh beberapa faktor,” ujar Asisten III Setda Kabupaten Kubu Raya, Damhuri saat membuka rapat Kompinda Kubu Raya dalam rangka memperkuat sistem intelijen daerah.

“Kita ingin memperkuat sistem intelijen daerah melalui peran Kominda Kubu Raya. Dalam upaya menekan dan melakukan pencegahan-pencegahan atas kemungkinan munculnya konflik sosial dimasyarakat. Dengan mengetahui sejak dini adanya pemicu munculnya konflik, sehingga dapat segera diatasi dan diredam,” harapnya.

Melalui peran aktif anggota Kominda Kabupaten Kubu Raya, sehingga dapat meningkatkan deteksi dini untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan konflik sosial. Melalui sinergi bersama pemerintah daerah, TNI dan Polri serta instansi terkait lainnya, seperti BNN dan lainnya. Dengan bersama-sama menyiapkan langkah antisipasi sejak dini dalam menjaga stabilitas daerah dan stabilitas nasional di Kubu Raya.

“Salah satu ancaman nyata adalah timbulnya radikalisme yang dapat mengganggu stabilitas keamanan dan kondusifitas. Disamping itu, tahun 2019 mendatang kita akan menghadapi pemilu serentak yang dapat memicu tingginya perang kepentingan oleh berbagai calon. Yang dapat memicu benturan antarpendukung ditengah masyarakat,” ulasnya.

Dalam kesempatan itu, Damhuri membutuhkan kerja sama serta komunikasi yang baik oleh semua unsur. Hal itu penting untuk menjaga serta melakukan bersama pencegahan-pencegahan dini. (sul)