eQuator.co.id – KETAPANG. KETAPANG-RK. Ratusan massa dari Koperasi Bina Satong Lestari (BSL) menggelar aksi damai di gedung DPRD Kabupaten Ketapang, Kamis (27/3). Massa dari desa Kuala Satong, kecamatan Matan Hilir Utara itu menyampaikan aspirasi ke wakil rakyat agar mengambil sikap ke PT Kayong Agro Lestari (KAL) atau ANJ AGRI.
Dikatakan Ketua Koperasi BSL, Muhammad Anton mengatakan, dari data laporan hasil produksi Tandan Buah Segar (TBS) yang disampaikan manajemen PT KAL tiap bulan serta hasil penilaian fisik oleh Dinas Perkebunan Ketapang terbukti bahwa kebun mitra Koperaai BSL mengalami kerugian disebabkan rusaknya kebun. Bahkan, perbulan kerugian koperasi lebih Rp 1 milyar. Bahkan, ini sudah berjalan beberapa tahun dan total kerugian lebih Rp 32 milyar.
Tiba di gedung DPRD sekitar pukul 10.45 wib, ratusan massa dijaga ketat anggota Polres Ketapang. Usai menyampaikan orasi singkat di depan gedung DPRD, massa akhirnya dipersilahkan masuk di ruang rapat utama gedung DPRD Ketapang.
Wakil Ketua DPRD Ketapang, Djunaidi SP menyambut massa di ruang rapat. Ia pun meminta massa untuk tenang dan menunggu sebentar karena DPRD juga akan memangil pejabat dinas terkait untuk membahas aspirasi massa.
“Karena datangnya mendadak, saya mohonbtunggu sekitar 15 menit karena kami memanggil pihak pihak terkait untuk membahas masalah ini,” kata Junaidi yabg langsung minta ijin sebentar meninggalkan ruangan. (lud)
