eQuator.co.id – Nanga Pinoh-RK. Penyerahan bantuan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Melawi ke desa terdampak banjir akan segera disalurkan Jumat (16/12), meski penyerahan secara simbolis sudah dilakukan Bupati Melawi kepada Camat Sokan, Sayan dan Tanah Pinoh, pada Rabu (14/12).
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Melawi, Hilarius Lagi mengatakan logistik yang disalurkan berupa beras, ikan sarden dan minyak goreng.
“Penyaluran ini agak lama, karena kita terkendala dengan biaya dimana BPBD tak memiliki anggaran untuk penanggulangan bencana. Jadi masih harus melewati pembahasan RKA, penetapan status tanggap darurat dan telahan staf untuk bisa mencairkan dana bantuan,” katanya.
Ada 29,4 ton beras yang berasal dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang diangkut oleh Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Melawi dan kemudian didistribusikan ke tiga kecamatan terdampak banjir.
“Bantuan paling banyak didistribusikan ke kecamatan Sokan dengan total 17,8 ton kemudian Tanah Pinoh sebanyak 10,2 ton dan Sayan sebanyak 1,4 ton. Sokan paling banyak mendapat bantuan karena banyak kk yang terkena banjir bandang,” paparnya.
Pendistribusian bantuan beras serta minyak goreng dan ikan sarden dianggarkan melalui dana APBD Perubahan dengan total anggaran Rp 184 juta. Menurut Lagi, anggaran ini hanya untuk mengangkut bantuan hingga ke kecamatan. “Nanti soal distribusi dari kecamatan menuju desa diatur oleh camat setempat,” terangnya.
Minyak goreng hingga ikan sarden, merupakan bantuan dari BPBD Melawi. Sedangkan untuk bantuan provinsi hingga saat ini masih tertahan di gudang BPBD Provinsi. “Kalau nanti terjadi bencana lagi, barulah kita gunakan bantuan dari provinsi,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Melawi, Panji dalam penyerahan bantuan secara simbolis berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya mereka yang menjadi korban banjir beberapa waktu lalu. “Walau agak terlambat, bantuan ini tetap akan berguna bagi mereka setidaknya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” katanya.
Panji juga meminta camat memperhatikan benar-benar pendistribusian bantuan tersebut dan memastikan bantuan ini tepat sasaran. (Ira)