eQuator.co.id – Pontianak–RK. Kalbar akan menggelar West Borneo Internasional Bike Camping yang dilaksanakan pada 28-29 April 2017. Peserta akan melintasi Kota Pontianak, Kabupaten Mempawah hingga Bengkayang.
Kegiatan yang digelar Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI), World Wildlife Fund, Asosiasi General Manager Hotel, Garuda Indonesia dan sejumlah pihak lainnya ini tidak hanya diikuti peserta lokal, rencananya ada pula dari mancanegara dan nusantara. Kegiatan ini dalam rangka memperkenalkan wisata Kalbar, terutama di pesisir pantai utara kepada para peserta yang berasal dari luar negeri dan nusantara. Sebab, nantinya mereka akan menyinggahi beberapa objek di sepanjang rute tersebut.
“Kita mencoba menggelar event tambahan bagi pariwisata agar lebih bervariasi. Sehingga angka kunjungan meningkat,” jelas Roni Wang dari WWF Program Kalbar saat menggelar konferensi pers di gedung Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kalbar, Selasa (21/3).
Objek yang akan dikunjungi mulai Taman Alun Kapuas, Tugu Khatulistiwa, Keraton Amantubillah, Mempawah Mangrove Park, Klenteng Ceng Ho (Samp Po Kong) dan Pantai Ancol. Sementara Pantai dan wahana permainan Mimi Land akan menjadi tempat para peserta bermalam sambil menikmati berbagai acara.
“Para peserta juga akan melakukan penanaman mangrove di titik-titik tertentu,” katanya.
Ditambahkan Ketua PHRI Kalbar Yuliardi Qamal, event ini menargetkan sekitar 300 peserta. Pihaknya menggelar event bersepeda ini karena terinspirasi di Bromo (Jawa Timur) yang sudah sukses.
“Sengaja kita batasi pesertanya, karena ini event pertama. Apabila sukses, tentu kita berharap bisa menjadi agenda tahunan,” katanya.
Kendati pendaftaran dibuka, ternyata animo peserta sangat tinggi. Buktinya sudah ada beberapa peserta yang mendaftar.
“Bahkan dari Hongkong sudah ada. Termasuk juga dari Jakarta, Solo, Berau, dan lain-lain,” ungkapnya pada jumpa pers yang juga dihadiri perwakilan Pemerintah kabupaten/kota yang dilintasi rute event ini.
Kabid Olahraga Disporapar Kalbar Sugeng Hariadi menyambut baik West Borneo Internasional Bike Camping.
“Kita siap mendukung penuh,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Bengkayang Made Putra mengatakan, Bengkayang saat ini sedang giat mengembangkan pariwisata.
“Kalau banyak pihak terlibat seperti ini, tentu gaungnya akan lebih besar dan baik untuk Kalbar,” tuturnya.
Laporan: Gusnadi
Editor: Arman Hairiadi