Berkat Tenaga Surya, VW Tua Ogah Menenggak BBM

eQuator.co.id – Van VW sebutan lain Campervan ini bisa sirombak menjadi mobil piknik keluarga. Berkemampuan jelajah ratusan ribu kilometer. Daya jelajahnya semakin tinggi berkat dukungan perangkat-perangkat moderen.

Salah satu VW Combi inovatif adalah VW tua lansiran tahun 1973 milik Bret Belan asal Amerika. Kecintaannya pada VW membujuk dia mengubah mobil tuanya. Berbodi jadul menjadi tampil moderen. Mobil ini dilengkapi solar panel. Sehingga mobil tua ini tak lagi boros menenggak bahan bakar.

Perubahan paling mencolok yang dilakukan Belan, dilansir Motor1, Kamis (21/2) adalah penempatan solar panel berukuran besar yang diletakan pada atap Combi. Hasilnya mobil empat silinder berkapasitas 1200 cc ini tak menolak diajak berpetualang dengan suplai tenaga hanya dari sinar Matahari.

Balen mengungkapkan, ia terinspirasi dari banyak rumah yang menggunakan tenaga surya sebagai sumber tanaga listrik untuk keperluan sehari-hari. Ide tersebut lalu diadopsi untuk VW Combinya. Panel seukuran atap van didesain khusus agar bisa fleksibel. Jadi ketika berjalan panel tersebut bisa diletakan di atas atap atau saat matahari berada diposisi berbeda, panel bisa digeser ke bagian samping atau depan untuk menangkap sinar matahari.

Van ini mengandalkan motor listrik AC HPEVS berpendingin udara yang terhubung ke pengontrol Cutis. Baterainya yang digunakan sebagai peyimpan daya agak klasik, karena Belan memilih menggunakan baterai kereta asam timbal atau asam dari paket berbasis lithium. Hasilnya luar biasa. Tenaga yang dihasilkan sangat besar sehingga mampu menempuh jarak 50 mil.

Dengan tenaga mumpuni yang dihasilkan dari solar panel membuatnya mampu berjalan kemana pun ia mau. Ke depan Balen ingin menyediakan paket baterai dengan bahan kimia yang lebih moderen yang mampu melipatgandakan jangkauannya hingga 200 mil. Dana yang dihabiskan untuk membuat meracik mobil ini kurang lebih USD 5 ribu atau setara dengan Rp 70 juta. (JawaPos.com/JPG)