eQuator.co.id – BENGKULU – Akibat tergiur dengan harga handphone murah yang ditawarkan melalui pesan Broadcast (pesan siar) Blackberry Massenger (BBM), Syafroni (24) warga Jalan Hibrida harus merelakan uangnya hilang sebesar Rp 3 juta.
Hal tersebut terjadi ketika Syafroni, yang merupakan mahasiswa FKIP UMB tersebut, melakukan order pembelian online untuk hanphone jenis Iphone 6S yang ditawarkan oleh akun BBM bernama Aldi Online Store, dimana dalam BC yang akun tersebut menawarkan harga Iphone 6S seharga Rp 2,9 juta.
“Saya tertarik dengan BC yang dikirimnya, karena harga-harga HP yang ditawarkannya murah. Saya tidak menyangka kalau ternyata itu penipuan,” ungkap Syafroni kepada RB, kemarin (14/5).
Syafroni sadar bahwa dirinya telah ditipu, setelah melakukan transfer transaksi pembelian melalui rekening BCA 0434812873 a.n Aldi pada hari Senin 9 Mei lalu, namun hingga saat ini barang yang dipesannya pun tak kunjung sampai. Dan yang lebih mengaketkannya lagi, ketika ia mengecek kembali akun BBM Aldi Online Store, kontaknya sudah dihapus oleh akun pelaku tersebut.
“Saya tidak berpikir bahwa saya ditipu, bang. Karena sudah lama akun itu jadi teman di BBM saya. Dan selama ini saya perhatikan dia sering melakukan BC dan memasang gambar profil tentang testimoni konsumen. Jadi saya pikir tidak akan terjadi apa-apa,” ujarnya menyesal.
Sementara Kasubid Penmas Humas Polda Bengkulu Kompol. Mulyadi kembali mengimbau kepada masyarakat agar lebih selektif dalam melakukan transaksi belanja online. Karena bukan sekali saja kasus penipuan terkait belanja online terjadi di Indonesia.
“Jangan mudah tergiur dengan harga murah yang ditawarkan oleh akun online. Pastikan terlebih dahulu akun tersebut sudah kita kenal, dan bisa dipercaya. Masyarakat harus bisa lebih selektif dalam berbelanja, hal ini mencegah masyarakat dari segala macam tindak pidana penipuan yang marak terjadi saat ini,” pesan Mulyadi. (sly)
