eQuator – Proses pembahasan APBD tahun anggaran 2016 berjalan cukup cepat. APBD 2016 sudah dalam bentuk rancangan (RAPBD).
Saat ini, RAPBD itu sudah diserahkan pihak eksekutif kepada legislatif di DPRD Sekadau, Selasa (17/11). Penyerahan RAPBD itu dilangsungkan dalam sidang paripurna ke-16 masa persidangan ke-1 DPRD Kabupaten Sekadau.
Sidang dipimpin Ketua DPRD Sekadau, Albertus Pinus didampingi dua Wakilnya, Handi dan Jefray Raja Tugam. Sementara pengantar nota RAPBD 2016 diserahkan langsung Penjabat Bupati Sekadau, Moses Hermanus Munsin.
Penyerahan RAPBD disaksikan Kajari Sekadau, Sukardi, Waka Polres Sekadau, Kompol Yohanes Andis, dan Danramil Sekadau Hilir, Lettu Inf Agus Mulyana. Ikut menyaksikan juga puluhan pimpinan SKPD di jajaran Pemkab Sekadau dan belasan anggota dewan.
“Secara umum, RAPBD Kabupaten Sekadau tahun anggaran 2016 mengalami kenaikan sebesar 24 persen ibandingkan alokasi kredit anggaran dalam APBD murni tahun 2015,” kata Munsin dalam sambutannya disela siang tersebut.
Di APBD murni tahun 2015, alokasi kredit anggaran ditetapkan sebesar Rp 710,2 milyar. ”Sementara dalam dalam RAPBD 2016, meningkat menjadi Rp 885, 13 milyar,” papar Munsin.
Diuraikan Munsin, rancangan pendapatan dalam APBD 2016 terdiri dari beberapa bagian. Pertama rancangan Pendapatan Asli Daerah (PAD), rancangan bagian pendapatan transfer, serta rancangan bagian lain-lain pendapatan daerah yang sah.
Sementara sisi pembelanjaan, juga dibagi dalam beberapa bagian. Utamanya bagian belanja langsung dan bagian belanja tak langsung.
“Saya mengharapkan agar RAPBD Kabupaten Sekadau 2016 ini dapat dibahas dengan sebaik-baiknya untuk kemudian ditetapkan menjadi peraturan daerah Kabupaten Sekadau,” imbuh Munsin.
Sementara Ketua DPRD Sekadua, Albertus Pinus S Sos MH mengatakan, DPRD Sekadau akan segera membahas RAPBD 2016 tersebut. “Besok akan dilakukan penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi terhadap RAPBD ini,” singkat Pinus. (bdu)
.){kind=link}