Ajak Masyarakat Jaga Keasrian Riam Solakng

RAMAI. Masyarakat yang hadir pada festival Riam Solakng 2018. Antonius-RK

eQuator.co.idSengah Temila-RK. Festival Riam Solakng di Dusun Petai Bejamu, Desa Senakin, Kecamatan Sengah Temila, sukses. Acara besutan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Landak itu layak menjadi agenda rutin.

“Kami berharap kegiatan ini terus dilaksanakan supaya masyarakat luar juga bisa tahu, dan datang di tempat ini,” harap Kepala Desa (Kades) Senakin, Madiro.

Berlangsung 30-31 Agustus 2018, masyarakat ramai mendatangi festival. Bukan hanya masyarakat setempat, warga dari kecamatan lain juga terlihat. Peserta perlombaan yang diadakan juga antusias mengikutinya.

Nah, pemerintah kabupaten melalui Disporapar sudah memberikan fasilitas dan promosi dengan kegiatan festival itu. Istilahnya, sudah memberikan “pancing”. Sekarang, terserah masyarakat untuk menggunakan “pancing” tersebut. Untuk mencari “ikan”.

“Untuk itu, saya minta masyarakat bisa menjaga kondisi alam supaya tetap indah, harus ramah dengan dan menjaga pengunjung yang datang,” pinta Madiro.

Artinya, warga diminta menaati Sapta Pesona. Yaitu aman, tertib, bersih, sejuk, dan indah.

“Semua itu harus dipahami, kalau aman masyarakat yang datang nyaman, tertib termasuk parkir kendaraan disusun rapi, bersih lingkungan, membuat orang bisa mandi di air karena lingkungannya bersih,” paparnya.

Menurut Madiro, sejuk alam Riam Solakng merupakan daya tarik orang luar. Yang mencari suasana baru.

“Kalau mereka dari kota, kan udaranya kurang segar, maka mereka senang di tempat yang sejuk, belum lagi pemandangan yang indah di Riam Solakng,” terangnya.

Lokasi wisata Riam Solakng ini berjarak tempuh dari jalan raya Desa Senakin sekitar 1 kilometer. Setiap weekend ramai dikunjungi. Terutama yang sudah menjadi tradisi setiap tahun, yaitu pada tanggal 1 Januari atau saat perayaan tahun baru. (ius)