eQuator.co.id – JAKARTA– Kekhawatiran pembalap Rio Haryanto tak mendapatkan donasi tambahan untuk menutup kekurangan dana yang harus dibayarkan ke klub F1, Manor Racing mulai teratasi.
Pertemuan manajemen Rio, dan perwakilan Kemenpora dengan salah satu BUMN pada Jumat (27/5), menjadi titik terang untuk keberlangsung pembalap asal Solo itu tetap di F1.
“Sesuai rencana, saya mendampingi Bu Indah Pennywati (Ibu Rio), ketemu Dirut salah satu BUMN. Pertemuannya di sebuah Kafe di Kebayoran Baru,” kata Deputi IV Kemenpora, Gatot S Dewa Broto saat ditemui di sela-sela Turnamen Invitasi antarwartawan di Lapangan Timnas, Senayan, Jumat (27/5) petang.
Dalam pertemuan itu, bukan sekadar membahas kemungkinan bisa memberikan bantuan, tapi ada juga hal yang diminta terlebih dulu kepada manajemen Rio.
“Ada beberapa inti pertemuan. Tapi yang utama, kami minta kepada bu Indah, agar ada extend deadline pembayaran kekurangan dana,” ungkapnya.
Awalnya, pihak Manor memberi tenggat sampai 31 Mei untuk melunasi kekurangan dana EUR 7 juta, dari total EUR 15 juta yang harus dibayarkan Rio. Nah, pihak BUMN tersebut, meminta menunda sampai akhir Juni pembayarannya. “Kenapa minta extend, karena proses untuk memberikan bantuan itu tidak singkat,” tandasnya. (jpnn)
