Kinerja SKPD Perlu Dievaluasi

Edi Rusdi Kamtono

eQuator – Pontianak-RK. Jelang berakhirnya APBD 2015, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menekankan SKPD agar memaksimalkan kerja masing-masing. Bahkan, terdapat beberapa SKPD yang menjadi fokus Pemkot saat ini. Seperti persiapan pemeriksaan serta meninjau kembali apa yang sudah dilakukan selama satu tahun belakangan terakhir.

“Arahan Pak Wali itu terutama kegiatan mengakhiri pelaksanaan APBD tahun 2015. Persiapan audit BPK dan pengelolaan kolam renang,” ujar Wakil Walikota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono usai menghadiri Coffe Morning, Senin, (7/12) di Aula Abdul Muin Muis, Komplek Walikota Pontianak.

Termasuk kolam renang yang juga masuk dalam pembicaraan tersebut. Lantaran pengerjaannya yang dinyatakan hampir tuntas itu, bagaimana mengelola agar tidak terbengkalai serta dimanfaatkan sebagaimana mestinya.

“Kolam renang diperkirakan bulan April tahun 2016 akan beroperasional secara penuh. Pemeliharaan dan pengelolaan yang baik agar berfungi maksimal,” tukasnya.

Termasuk, lanjut Wawako yang akrab disapa Edi ini menjelaskan, mengenai segala macam bentuk hibah dari pemerintah provinsi agar bias dikelola dan dimanajeman dengan baik dan benar.

“Kemudian bagaimana pengelolaan asset provinsi yang diserahkan ke kota ada beberapa titik, diarsipkan dan diurus pada SKPD yang menangani itu,” paparnya.

Tak kalah penting bagaimana mengevaluasi tata kota, baik yang sudah dilakukan maupun yang akan dilakukan 2016. Edi mengharapkan SKPD sesuai bidang sudah harus memikirkan persoalan tersebut.

“Lalu berkaitan dengan kondisi keindahan kerapian kota, seperti sampah, taman serta penanganan infrastruktur di Kota Pontianak, seperti pembongkaran jembatan dan lain sebagainya,” ulasnya.

Seperti yang disampaikan Walikota Pontianak, H. Sutarmidji beberapa waktu lalu. Setiap SKPD jangan hanya menjalankan program yang sudah ada saja, melainkan ikut serta memikirkan perubahan-perubahan dalam menjalankan tugasnya.

“Intinya kita diminta untuk peduli serta berinovasi memberikan pelayanan dan percepatan Kota Pontianak ini,” ulasnya. (agn)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.