eQuator – Sungai raya-rk. Pelatihan Kader Kesehatan Pelaksanaan Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM) Filaria yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kubu Raya berlanjut ke Kecamatan Terentang tanggal 4 – 5 Desember 2015. Sebelumnya, kegiatan serupa dilaksanakan di Kecamatan Sungai Raya.
Walaupun singkat, pelatihan yang dipusatkan di gedung serba guna Kecamatan Terentang itu diikuti ratusan masyarakat setempat yang tampak antusias ingin menjadi kader kesehatan POPM. “Upaya pengentasan persoalan kasus filaria yang masih terjadi di Kubu Raya saat ini masih menjadi salah satu prioritas Dinkes Kubu Raya. Untuk mengatasi persoalan ini kami membutuhkan peran serta yang solid dari semua intansi terkait terutama masyarakat di Kubu Raya,” kata Teguh Sembiring, Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan (PMK) Dinkes Kubu Raya.
Menurut Teguh keberhasilan gerakan ini, tidak lepas kontribusi para kader kesehatan dalam menggerakkan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam POPM filaria. Kader juga diharapkan bisa menjadi fasilitator utama penggerakan masyarakat dalam bulan eliminasi kaki gajah di Kubu Raya. “Kader kesehatan yang memahami apa itu penyakit kaki gajah dan cara pencegahannya secara menyeluruh,” ujarnya.
Kader kesehatan, kata Teguh dapat memberikan penyuluhan dimulai pada masyarakat di sekelilingnya. Sehingga meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penyakit kaki gajah secara menyeluruh. Serta membangun kesadaran masyarakat sehingga tergerak mengikuti POPM filaria dan pada akhirnya. “Diharapkan berdampak pada terbebasnya Kubu Raya dari endemik kaki gajah,” pungkas Teguh.
Sementara itu, Jumini, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Terentang, menyambut baik adanya pelatihan kader kesehatan POPM di Kecamatan Terentang. “Pelatihan Kader Kesehatan POPM ini juga sebagai salah satu upaya pemerintah dalam mengatasi persoalan kaki gajah di Kubu Raya termasuk Terentang,” kata Jumini. (sul)
