eQuator.co.id – Kubu Raya, Abuya KH Machfud Sobari menghadiri sekaligus melakukan Peletakan Batu pertama di TK& Rumah Tahfidz Al Amien yang berlokasi di Jl. Adi Sucipto Pontianak Kalbar. Minggu (12/12)
Tampak antusias warga dalam kegiatan peletakan batu pertama dalam pembangunan TK & Rumah Tahfidz Al-Amien. Tempat ini sebelumnya hanya berdiri sebuah masjid umum dan menjadi tempat anak-anak mengaji, dan kina akan berkembang menjadi sarana tempat bagi penghafal Quran yang berlokasi tepat dibelakang masjid.
Dalam sambutannya, KH Abuya Machfud Sobari, yang sekaligus sebagai pengasuh Pondok Pesantren Pendidikan dan Perguruan Agama Islam, Riyadlul Jannah Pacet Mojokerto menyampaikan, keberadaan TK& Rumah Tahfidz Al-Amien ini merupakan gaung yang bersifat kerohanian dalam bentuk rumah Quran.
“Membangun serta memulai rumah tahfiz ini adalah gaung kerohanian yang bersifat islami yakni rumah quran. Rumah quran ini juga sekaligus meneruskan penjuangan dari pendahulu,” ungkapnya
Disamping itu, ia juga menjelaskan, kehadiran rumah tahfidz quran ini akan semakin memperluas pemahaman terhadap kitab suci alquran bagi penghafal quran.
“Artinya semakin sering membaca al-quran, akan semakin banyak pemahaman kita tentang rahasia didalam quran yang sesuai dengan firman Allah SWT,” ucapnya
Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan apresiasinya kepada pendiri TK & Rumah Tahfidz Al-Amien serta para donatur yang hadir saat peletakan batu pertama tersebut, menurutnya dengan kehadiran rumah bagi penghafal Quran ini akan menjadi ladang serta amal ibadah.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua Yayasan TK & Rumah Tahfidz Al Amien, Rosilawati mengatakan, kehadiran sarana pendidikan islami ini diharapkan dapat menjadi keberkahan sekaligus dapat membentuk karakter anak-anak sejak usia muda. Tak hanya itu, ia juga berharap kedepannya pemimpin negeri ini dapat tercetus dari penghafal quran.
“Meskipun dengan lahan yang terbatas, kita melihat antusias masyarakat sangat luar biasa, hadirnya TK dan rumah bagi Tahfidz ini nantinya mampu melahirkan pemimpin-pemimpin negeri dari penghafal Quran,” pungkasnya. (Ova)