eQuator.co.id – PONTIANAk. Pihak PLN menyerahkan penyelidikan kepada kepolisian terkait dua bocah yang tewas diduga tersengat aliran listrik di Dusun Melikae, Desa Suka Maju Kecamatan Sungai Betung, Kabupaten Bengkayang, Rabu (11/12) sekira pukul 10.45 Wib.
“Sudah (terima informasinya). Sedang dalam proses penyidikan,” kata Humas Unit Induk Wilayah (UIW) PLN Kalbar, Hendra melalui pesan Whatshapp kepada eQuator.co.id, Rabu (11/12/2019) malam.
Korban anak laki-laki bernama Telinus, 8, dan bocah perempuan, Ezra, 7. Sebelumnya, Telinus dan Ezra sedang mandi banjir di ladang milik warga. Keduanya tewas diduga akibat tali penopang tiang listrik PLN di area ladang yang terendam banjir teraliri listrik. Keluarga korban meminta adanya pertanggungjawaban pihak PLN.
Hendra pun membenarkan permintaan keluarga korban itu. Namun, PLN belum bisa memberikan sikap, sebab proses penyelidikan oleh kepolisian masih berlangsung.
“Saya masih tunggu konfirmasi kawan-kawan dari Singkawang terkait kejadian. Apa benar seperti yang ditulis rekan-rekan wartawan di Bengkayang,” ujarnya.
Menurut Hendra, proses penyelidikan terkait insiden tersebut, dilakukan langsung oleh pihak Polsek. Agar tidak terjadi simpang siur, PLN sudah sepakati bahwa informasi berasal dari satu pintu, yakni Kapolsek.
“Silahkan hubungi Kapolsek nya ya,” tutup Hendra. (abd)