eQuator.co.id – LANDAK-RK. Pemerintah Kabupaten Landak mengapresiasi kegiatan Temu Orang Muda Katolik (TOMK) ke-1 yang diselenggarakan Paroki Mater Dolorosa di Desa Jelimpo, Kecamatan Jelimpo, Kabupaten Landak.
Staf Ahli Bupati Landak Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Landak, Ocin yang mewakili Bupati Landak secara resmi membuka kegiatan Temu Orang Muda Katolik (TOMK) ke 1 Paroki Mater Dolorosa di Desa Jelimpo, Kecamatan Jelimpo, Kabupaten Landak, Kamis (27/6).
Kegiatan ini dihadiri oleh Pastor Wiliam Chang OFM. Cap yang mewakili Uskup Agung Pontianak, Kapolsek ngabang Kompol B Sembiring dan Pastor Paroki Mater Dolorosa jelimpo.
Peserta dari kegiatan Temu Orang Muda Katolik (TOMK) ke 1 Paroki Mater Dolorosa Jelimpo sebanyak 501 orang muda katolik yang berasal dari Sebelas wilayah yang ada di Kecamatan Jelimpo yaitu wilayah Jelimpo, wilayah Kase, wilayah Taba, wilayah Sengkuang, wilayah Sebadok, wilayah Kersik Belantian, wilayah Ugan Hilir, wilayah Sangku Hilir, eilayah Sangku Hulu, wilayah Nyiin dan wilayah Samareh.
Dalam sambutanya Ocin menyampaikan bahwa kegiatan TOMK ini bagian pembinaan generasi muda, dimana tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan sumber daya manusia terutama sumber daya manusia kaum muda Katolik.
“Kegiatan ini adalah kegiatan rohani untuk meningkatkan kecerdasan spiritual dan kecerdasan emosional bagi kaum muda, tentu saja sangat berguna di kehidupan bermasyarakat yang berdasarkan ajaran kita umat kristiani yang bersumber dari kitab suci,” ujar Ocin.
Ocin juga menegaskan pemuda atau orang muda adalah masa depan gereja, masa depan bangsa dan masa depan negara, generasi masa yang akan datang atau generasi yang berikutnya itu sangat tergantung dari persiapan pembinaan dari generasi muda pada saat ini.
“Pemkab Landak sangat berterima kasih kepada gereja yang terus berupaya membina generasi muda, kita melihat anak-anak muda kita begitu banyak di gereja, mereka adalah harapan kita kedepan,” ujar Ocin.
Staf Ahli Bupati itu sangat berterima kasih kepada pihak gereja terutama panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan ini karena sangat positif sebagai upaya pembinaan generasi muda agar terhindar dari bahayanya narkoba, judi, miras dan hiburan yang tidak sehat.
“Terima kasih kepada pihak gereja dan panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan ini, kami dari pihak pemerintah sangat mengharapkan pembinaan ini terus menerus, baik dari usia dini, yaitu pembinaan Putra Putri Altar (PIA), sekolah Minggu dan juga semua kategori yang ada di gereja, dengan adanya kegiatan ini generasi muda bisa terhindar dari bahayanya narkoba, judi, miras dan hiburan yang tidak sehat,” kata Ocin.
Dalam kesempatan ini juga Ocin Mengimbau kepada seluruh peserta yang merupakan milenial untuk cerdas dalam memanfaatkan teknologi terutama bermedia sosial.
“Smartphone bisa membuat status apa saja, oleh karena itu kiranya kaum muda cerdas menggunakan media sosial, karena jari anda bisa menentukan masa depan anda,” tegas Ocin.
Dia juga berpesan kepada peserta TOMK yang ada di Kecamatan Jelimpo ini agar mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan disiplin mengikuti jadwal yang sudah disusun oleh panitia. (*)
