eQuator.co.id – SUKADANA-RK. Lonjakan penumpang terlihat saat dan usai Pemilu yang telah dilaksanakan 17 April kemarin. Ratusan penumpang terlihat memadati Pelabuhan Teluk Batang, Kayong Utara, beberapa hari belakangan ini.
Penumpang kebanyakan memilih menggunakan kapal kelotok menuju Kota Pontianak. Sebelum tiba di Pontianak, para penumbang terlebih dahulu tiba di Pelabuhan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya.
Hasil pantauan, ratusan penumpang rela berdesak-desakan mengatre untuk mendapatkan tiket menuju Rasau Jaya. Para penumpang dimulai dari mahasiswa, hingga pekerja yang akan melanjutkan aktivitasnya usai libur panjang.
Budi, salah satu penumpang mengaku, untuk kapal motor yang akan digunakannya kembali ke Kota Pontianak ini sudah cukup penuh.
Kondisi ini membuat dirinya dan rekan-rekan lainnya harus bersabar, walau dengan kondisi sedikit berdesak-desakan. “Mau tidak maulah, apa lagi besok sudah masuk,” katanya.
Hal ini, diakui dia, sudah biasa terjadi, apa lagi nanti mendekati lebaran. Belum lagi, biasanya, kata dia, para pengusaha kapal motor juga menambah armada kapalnya.
Ia beralasan lebih memilih menggunakan kelotok lantaran tarifnya terbilang murah dan cukup terjangkau. “Lumayan murah, ya sebandinglah. Dari pada kita lewat darat kan lebih boros,” ungkapnya.
Dikatakan Budi lagi, kendati terbilang laris, pihak terkait diharapkan dapat selalu mengontrol muatan kapal. Sebab, menyangkut keselamatan penumpang. Harapan dia, semua kapal yang membawa muatan penumpang tidak seenaknya dalam berlayar. “Kalau memang sudah penuh, sebaiknya tidak lagi membawa penumpang. Karena itu sangat berbahaya,” sarannya.
Ia pun berpesan kepada pemilik kapal tersebut dapat meningkatkan pelayanan dari segi keamananya. Salah satunya, diusulkan dia, dengan melengkapi pelampung di sekitar penumpang. Karena jika terjadi sesuatu, harapan dia, para penumpang dapat bertindak cepat. (lud)