eQuator.co.id – SINTANG-RK. 117 orang yang terdiri dari 98 tenaga pendidik (guru) dan 19 sebagai tenaga penyuluh pertanian mengikuti tes seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tahap 1 tingkat Kabupaten Sintang.
Untuk memastikan kelancaran proses seleksi tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah di damping Kepala BKPSDM Sintang, Palentinus, Kadisdikbud Sintang Lindra Azmar dan Kepala Inspektorat Sintang, Apolonaris Biong memantau langsung tes yang berbasis komputer itu, di SMKN 1 Sintang, Sabtu (23/2).
Sekda mengatakan kuota P3K yang diajukan untuk Kabupaten Sintang berjumlah 294 orang, namun dalam formasi yang di tetapkan oleh Kemenpan RB hanya 224 orang saja.
“Yang mendaftar sampai batas waktu yang ditetapkan berjumlah 117 orang,” ujarnya.
Dia menjelaskan, peserta tes ini sudah memenuhi syarat. Karena P3K ini syaratnya sama dengan CPNS, yakni harus S1 atau sarjana dan pesertanya pun yang sudah terdaftar di database BKN RI.
“Kalau tidak memenuhi syarat tidak bisa ikut tes mereka. Kalau di luar itu kami belum tahu, yang jelas mereka ini sudah memenuhi syarat tes,” terangnya.
Untuk proses tes tersebut, jelas Yosepha dilakukan dua kategori, yakni tertulis dan wawancara. Tes tertulis sendiri sebanyak 120 soal pilihan ganda dengan durasi waktu 100 menit. Sementara tes wawancara peserta harus menjawab pertanyaan-pertanyaan yang sudah di siapkan dalam sistem komputerisasi tersebut.
“Hari ini ada dua sesi, sesi pertama ini sebanyak 60 orang, 57 untuk sesi kedua, semua proses test tersebut menggunakan sistem komputer sama seperti CPNS kemarin,” katanya.
Jika nanti peserta dinyatakan lulus seleksi P3K ini, kerjanya nanti hak dan kewajibannya sama dengan ASN. Hanya saja P3K ini tidak menerima hak pensiun dan untuk perlakuan lainnya seperti apa hal tersebut masih menunggu aturan lebih lanjut dari Kemenpan RB RI.
Sementara itu, Kadisdikbud Kabupaten Sintang, Lindra Azmar mengatakan, peserta yang mengikuti tes seleksi tahap 1 P3K ini merupakan peserta Kategori 2 (K2) yang 2013 lalu tidak lulus tapi sudah terdaftar di database BKN RI pusat.
“Untuk tenaga pendidik atau guru yang kemarin mendaftar ada 101, tapi yang memenuhi syarat administrasi 98 orang, yang 3 orang tidak memenuhi syarat,” katanya.
Terkait penempatan para tenaga pendidik yang nanti lulus dalam mengikuti tes P3K ini, Lindra menjelaskan, bahwa akan diupayakan dikembalikan ke daerah asalnya. Sesuai dengan pilihan para peserta sebelumnya.
“Terlebih memang untuk honor K2 ini juga tenaga guru yang dibutuhkan oleh sekolah tempat mereka mengajar sebelumnnya,” katanya.
Ia berharap seluruh peserta dapat lulus semua, walaupun ada passing grade, karena formasi yang sudah ditentukan pusat yakni 225 orang untuk Sintang.
“Hanya 117 orang yang daftar, jadi ini kesempatan mereka untuk lulus cukup besarlah,” pungkasnya.
Laporan : Saiful Fuat
Editor : Andriadi Perdana Putra