eQuator.co.id – PONTIANAK-RK. Perayaan Capgome tahun ini di Kota Pontianak dipastikan berbeda dari sebelum-sebelumnya. Pada event budaya bertajuk ‘Pesta Capgome Street Festival Tahun 2019’ ini akan menampilkan satu ton kue keranjang dan pohon Mei Hwa setinggi empat meter.
“Selain itu, juga akan terpasang tiga ribu lampion pada jalan-jalan utama tempat perayaan Festival Capgome ini,” ungkap Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Pontianak, Rendrayani, Kamis (17/1).
Dijelaskannya, kue keranjang berbobot satu ton akan disusun sedemikian rupa di lokasi festival kuliner yang menajdi rangkaian Festival Capgome. Di dekat kue keranjang itu juga akan di pajang setinggi empat meter pohon khas Imlek Mei Hwa.
“Rencananya festival ini dimulai 14 Februari 2019 ditandai dengan pembukaan Festival Kuliner di Jalan Diponegoro,” terangnya.
Event budaya ini bakal melibatkan ribuan peserta serta di isi berbagai atraksi seni dan budaya. Sementara untuk Festival Arakan Naga, sudah ada 26 naga yang terdaftar dan 43 barongsai. Menurutnya, Festival Capgome ini akan memberikan keuntungan bagi warga Kota Pontianak.
“Tentunya akan menjadi daya tarik bagi orang luar seperti wisatawan untuk datang dan menyaksikan kemeriahan Capgome di Pontianak,” tuturnya.
Selain itu, kegiatan ini sebagai upaya mempromosikan kekayaan budaya yang dimiliki Kota Pontianak. Sehingga diharapkan mampu mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan. Mulai wisatawan domestik hingga mancanegara.
“Dengan kekayaan budaya dan keberagaman etnis di Kota Pontianak ini akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk datang ke Pontianak,” pungkasnya. (lid)
