eQuator – Sintang-RK. Camat Sintang, Ana Prihantina mengaku, dalam setiap kesempatan selalu mengajak warganya untuk menggunakan hak pilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember mendatang.
“Kita selalu memberikan penyuluhan pada masyarakat, terutama pemilih pemula agar berpartisipasi aktif pada Pilkada Sintang,” kata Ana ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini.
Menurutnya, penggunaan hak pilih merupakan salah satu ciri dari warga yang demokratis, sehingga pemerintah kecematan merasa berkepentingan untuk mendorongnya. “Jika sudah terdaftar di DPT, maka wajib bagi masyarakat menggunakan hak pilihnya,” kata Ana.
Bila melihat partisipasi pemilih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpes) lalu, Ana mengungkapkan, di Kecamatan Sintang sudah cukup baik. “Mudah-mudahan di Pilkada Sintang mendatang, jauh lebih baik lagi. Sebab, Pilkada ini kepentingan masyarakat lebih dekat dari pada Pilpres,” ujarnya.
Disinggung mengenai jumlah pemilih di Kecamatan Sintang, Ana mengungkapkan, jauh lebih banyak ketimbang kecamatan lainnya. Tetapi, untuk penambahan jumlah pemilih baru masih tergolong sedikit. “Penambahan jumlah pemilih baru kita sangat sedikit. Bahkan tidak sampai lima persen dari DPT Pileg maupun Pilpres lalu,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Penjabat (Pj) Bupati Sintang, Alexius Akim meminta seluruh Camat, Lurah dan Kepala Desa (Kades) agar mengajak warganya untuk menggunakan hak pilih pada Pilkada Sintang mendatang. Sehingga partisipasi pemilih meningkat dibandingkan Pemilu sebelumnya.
Memang, kata Akim, saat ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) sedang gencar- gencarnya melakukan sosialisasi penggunaan hak pilih. Meskipun demikian, Pemerintah juga memilik peran penting untuk mengajak semua elemen masyarakat. (Adx)