eQuator.co.id – Sungai Raya-RK. Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kalbar mencatat hingga Oktober 2018, pencapaian pajak sebesar Rp4.601 miliar. Artinya, realisasi baru 63 persen dari target yang ingin dicapai ditahun ini.
“Dengan pertumbuhan sebesar 15,96 persen, kita optimis dengan waktu yang sisa dua bulan ini target yang ingkin kita capai sebesar Rp7,294 triliun bisa tercapai,” ujar Kepala Kanwil DJP Kalbar, Slamet Sutantyo saat kegiatan Media Gathering yang digelar di Qubu Resort, Kamis (1/11).
Keyakinan Slamet mengingat jelang akhir tahun instansi pemerintahan melakukan pembayaran terhadap kegiatan administrasinya. Seperti para bendaharawan dan proyek-proyek pemerintah.
“Ini biasanya masuk pada bulan November dan Desember, sehingga dengan capaian yang ada saat ini, ditambah lagi dengan pencapaian hingga tutup tahun, jumlah yang ada pasti akan terus bertambah,” terangnya.
Dari realisasi pencapaian tersebut, didominasi penerimaan pajak yang didukung sektor perdagangan besar, eceran serta reparasi mobil dan Motor. “Kontribusinya sebesar 24,59 persen, tumbuh 27,79 persen dari tahun lalu,” ungkapnya.
Menurut Slamet, melihat realisasi pencapaian DJP Kalbar jika dikaitkan dengan pertumbuhan ekonomi mengalami petumbuhan. “Artinya kalau setoran pajak naik, ada pertumbuhan ekonomi juga yang naik,” sebutnya.
Di samping itu, dengan waktu tersisa ini pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk tetap menjalankan kewajibannya sebagai warga negara, yaitu membayar pajak. “Kita terus berupaya terus menerus melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar patuh dan taat membayar pajak,” pungkas Slamet. (nov)
