eQuator.co.id – Sambas-RK. Sempat dirawat di UGD Rumah Sakit (RS) Al Noor Makkah, Muhammad Toni Sadul bin Sadul dinyatakan wafat pukul 00.06 WAS (Waktu Arab Saudi), Rabu (29/8). Jemaah haji asal Desa Singaraya, Kecamatan Semparuk itu menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 69 tahun.
Wakil Bupati Sambas, Hj Hairiah SH MH mengungkapkan, Pemkab Sambas telah menerima informasi wafatnya Muhammad Toni Sadul dari Amirul Hajj Kabupaten Sambas, H Sugiarto. Selanjutnya, kata Hairiah, kabar meninggalnya jemaah haji bernomor paspor B9121815 ini telah disampaikan kepada keluarga almarhum. “Untuk koordinasi selanjutnya, kita masih menunggu informasi dari Amirul Hajj. Pihak keluarga sudah diberitahu tentang kabar ini,” tutur Hairiah, Rabu (29/8).
Sementara Camat Semparuk, Jumli mengatakan, sejak kemarin malam waktu Indonesia sudah mendapatkan informasi mengenai meninggalkannya jemaah haji asal Desa Singaraya tersebut. “Ya, kita sudah mendapatkan informasi tadi malam, dan kita langsung menyampaikan informasi ini kepada keluarganya,” ucapnya.
Jumli menegaskan, Pemerintah Desa Singaraya juga sudah menyampaikan wafatnya almarhum kepada pihak keluarga. “Paginya sudah diberitahukan informasi duka ini ke keluarga almarhum,” tutupnya.
Sedangkan Amirul Hajj Kabupaten Sambas, H Sugiarto yang berada di Mekkah saat dikonfirmasi Rakyat Kalbar melalui pesan singkat membenarkan kabar meninggalnya satu jemaah haji asal Kabupaten Sambas. “Ya, jemaah haji asal Kabupaten Sambas yang meninggal atas nama Muhammad Toni Sadul berumur 69 tahun, beralamat di Dusun Surabaya. Desa Singaraya, Kecamatan Semparuk. Dinyatakan meninggal, Rabu 29 Agustus 2018 pukul 00.06 Waktu Arab Saudi di Rumah Sakit Al Noor Makkah. Beliau sempat masuk di UGD,” pesannya singkat.
Reporter: Sairi
Editor: Yuni Kurniyanto
