Konsumsi Narkoba, Sopir Ditindak Tegas

Antisipasi Musim Mudik, Jadwal Operasi Telah Disusun

Ilustrasi.JPNN

eQuator.co.idPONTIANAK-RK. Sepekan Ramadan, musim mudik Idul Fitri mulai terasa. Penyedia jasa transportasi umum diminta memberikan pelayanan prima kepada penumpangnya.

“Kita minta para pengusaha angkutan untuk memperhatikan kesiapan kendaraannya. Tak hanya sebatas kendaraan, sopirnya juga perlu diberikan perhatian serius,” tegas Pjs Wali Kota Pontianak Mahmudah, Rabu (23/5).

Tidak hanya pelayan publik pemerintah yang mengedepankan keamanan dan kenyamanan masyarakat. Hal yang sama juga mesti diberikan pengusaha penyedia jasa transportasi umum. Baik transportasi darat maupun air harus mengutamakan keselamatan penumpang. “Pengusaha angkutan harus sudah melakukan antisipasi,” ujarnya.

Artinya kata Mahmudah, sopir transportasi umum jangan sampai ada yang terlibat narkoba dan mengkonsumsi minuman keras. “Sehingga dapat membahayakan penumpang,” tegasnya.

Dia meminta Dinas Perhubungan Kota Pontianak lebih meningkatkan tugas da fungsinya, terutama antisipasi arus mudik lebaran. Sebab  semakin hari, terjadi lonjakan penumpang yang hendak pulang ke kampong masing-masing. “Dari Dinas Perhubungan Kota Pontianak dan dinas terkait nanti akan melakukan pengecekan terhadap kesehatan sopir maupun tes urinenya. Hal ini supaya keselamatan penumpang dapat terjaga,” paparnya.

Selain itu, dia juga menitik beratkan terhadap kondisi kendaraan juga harus prima. Untuk itu, ia telah meminta Dishub untuk memeriksa kendaraan secara total. Jangan sampai ada masalah rem blong dan sebagainya yang dapat mengancam keselamatan orang banyak.“Kalau yang menggunakan kendaraan sendiri, kita imbau sebelum bepergian hendaknya memeriksa kesiapan kendaraannya,” pesannya.

Sopir angkutan umum maupun pengendara pribadi agar senantiasa menghormati sesama pengguna jalan lainnya. Agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. “Saat dalam situasi mudik ini, sangat ramai jangan ugal-ugalan di jalan dan jaga kesehatannya,” imbau Mahmudah.

Sementara Kepala Dishub Kota Pontianak Utin Srilena Candramidi  mengatakan, pihaknya siap menjalankan tugas seperti biasa setiap tahun jelang Idul Fitri. “Kita sudah jadwalkan untuk melakukan ramcek, yaitu untuk pengecekan secara menyeluruh terhadap kendaraan maupun sopirnya,” ungkapnya.

Dijelaskannya, dalam memberikan rasa aman dan nyaman pengguna jasa maupun pemilik usaha, pihaknya secara berkala terus melakukan pemantauan dan pemeriksaan kendaraan. Bukan dalam momentum lebaran saja dilakukan. Tapi memang arus mudik lebaran memang intensitasnya ditingkatkan. “Karena tingkat masyarakat yang bepergian juga tinggi,” jelasnya.

Dishub tidak bekerja sendiri. Sebab banyak pihak yang terlibat dalam pengamanan dan pengawasan arus mudik ini. Di antaranya BNN, Satlantas Polresta Pontianak serta pihak terkait lainnya.

“Kita juga sedang berkoordinasi dengan BNN untuk para sopir diperiksa urinenya. Selain itu, kita juga bekerja sama dengan Satlantas Polresta Pontianak,” tukasnya.

Utin menjelaskan, giat tersebut akan dilakukan secara mendadak. Tidak hanya sekali, tapi digelar beberapa kali. Saat ini jadwal telah disusun, tinggal melaksanakan operasinya saja. “Jangan ada sopir yang mengkonsumsi narkoba, kalau kedapatan langsung ditindak dan kita serahkan pada BNN,” tegas Utin.

 

Laporan: Gusnadi

Editor: Arman Hairiadi