eQuator.co.id – Kubu Raya-RK. Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan Kubu Raya, Nora Sari Arani menegaskan, September mendatang pasar rakyat yang dibangun Pemerintah Kubu Raya di Jalan Parit Haji Muksin, Kecamatan Sungai Raya akan dioperasikan.
Keberadaan pasar tradisional tersebut nantinya akan mengakomodir sejumlah PKL yang berjualan di Sungai Raya Dalam maupun pedagang yang berjualan di samping Kantor Polda Kalbar.
“PKL yang di samping Polda yang ber-KTP Kubu Raya akan kami relokasi ke pasar tradisional yang ada di Parit Haji Muksin. Mereka sudah kita data dan sudah kami sosialisasikan. Insya Allah, September nanti,” ujar Nora Sari Arani di Kantor DPRD Kubu Raya, Selasa (15/5).
Dalam kesempatan itu, Nora menegaskan, tak ada lagi asalan PKL khususnya yang berjualan di samping Polda Kalbar untuk menolak direlokasi. Jika Pasar Rakyat di Parit Haji Muksin sudah aktif maka di sepanjang Jalan Sungai Raya Dalam maupun jalan menuju RSUD dr Soedarso tak boleh lagi ada pasar dadakan.
“Semuanya nanti di jalan itu (PKL di Samping Polda Kalbar, red) harus steril,” tegasnya.
Untuk Pasar Rakyat yang berada di Parit H Muksin, Nora menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan sebanyak 72 lapak khusus untuk PKL. Bahkan para pedagang yang kini berjualan di samping Polda Kalbar menjadi prioritas untuk ditempatkan di pasar tersebut.
“Saat ini Pasar Rakyat di Parit Haji Muksin masih dalam tahap penyelesaian pembangunan. Kita lengkapi dulu listrik dan halamannya. Setelah itu selesai baru kita masukan para pedagang,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kubu Raya, Fauzi Kasim menegaskan, Satpol PP siap mem-backup proses relokasi pedagang nantinya. “Kita sifatnya menunggu arahan saja. Jika ada perintah dari Perindag maka kita siap menjalankan tugas dalam menegakan aturan,” tegas Fauzi Kasim, Jumat (18/5).
Fauzi berharap pedagang yang nantinya menjadi target relokasi untuk dipindahkan ke Pasar Rakyat yang berada di Parit Haji Muksin bisa kooperatif. Sebab pemerintah telah memberikan fasilitas yang selayaknya.
“Karena itu, saya kira tidak ada alasan bagi mereka untuk menolak direlokasi ke tempat yang lebih baik,” ucapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus belum lama ini menegaskan, Pemerintah Kubu Raya akan menyiapkan segala fasilitas pasar yang dibangun di Parit Haji Muksin sebelum para PKL dipindahkan ke pasar tersebut.
“Kita akan lengkapi fasilitasnya untuk kenyamanan para pedagang serta para pembeli,” ucap Wabup Hermanus.
Menurutnya, fasilitas yang memadai tersebut di antaranya, WC umum, penerangan dan lahan parkir di Pasar Rakyat harus terjamin. Sebab hal tersebut merupakan sarana pendukung untuk membuat pasar menjadi enak dikunjungi konsumen.
“Jika pasarnya bagus, sarana dan prasarananya lengkap tentu otomatis pengunjung akan betah. Dengan demikian, otomatis hal itu akan berdampak pada pemasukan bagi para pedagang yang berjualan,” ulasnya.
Reporter: Syamsul Arifin
Redaktur: Andry Soe