eQuator.co.id – Sambas-RK. Langkah antisipasi dan meredam kenaikan harga bahan pokok dilakukan Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) Sambas. Selasa (17/4), digelar Rapat Koordinasi (Rakor) lintas instansi dan pelaku usaha menjelang Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1439 Hijriah.
“Kami mengadakan rakor bersama beberapa stakeholder dan dinas terkait, diantaranya Bulog, OPD (organisasi perangkat daerah, red) terkait dan pelaku usaha, kepolisian terutama yang tergabung dalam Satgas Pangan Kabupaten Sambas. Sekaligus untuk memonitor harga dan stok barang kebutuhan pokok menjelang Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1439 Hijriah,” kata Kepala Diskumindag Kabupaten Sambas, Ir Musnaif, usai rakor di Aula Diskumindag Sambas.
Musnaif berharap, jelang hari besar keagamaan, yakni Ramadan dan Idulfitri tidak terjadi gejolak kenaikan harga bahan pokok yang tidak wajar. “Kami membicarakan dan mencoba untuk memperoleh informasi mengenai ketersediaan barang-barang kebutuhan pokok,” katanya.
Sejumlah pelaku usaha yang hadir dalam rakor menyatakan komitmen untuk menjaga, agar tidak terjadi kenaikan harga yang tidak wajar. “Semua itu tergantung dari lancar atau tidaknya distribusi barang kebutuhan pokok. Terutama dari tingkat produsen,” ungkapnya.
Diskumindag Sambas mengharapkan para pelaku usaha tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat memicu terjadinya kenaikan harga. “Salah satu yang kita khawatir adalah terjadinya penimbunan barang. Kemudian, pasti berpengaruh terhadap harga,” pungkasnya.
Reporter: Sairi
Editor: Yuni Kurniyanto
