Donor Darah Memperingati HUT Aston dan Transera

Pembatasan Kegiatan Dinas di Hotel, Tingkat Hunian Turun

DONOR DARAH. Anto W Soemartono didampingi Patris Firtadjaja menggelar konferensi pers suasana donor darah di Hotel Aston Pontianak, Jumat (6/10). Gusnadi-RK

eQuator.co.id – Pontianak-RK. Hotel Aston dan Transera Hotel Pontianak berkolaborasi menggelar serangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HUT masing-masing. Hotel Aston memperingati HUT ke 7, sedangkan Transera Hotel ke 5.

Serangkaian kegiatan tersebut telah dilakukan pihak manajemen masing-masing. Baik secara internal hingga kegiatan sosial. Salah satunya yang dikolaborasikan kedua hotel tersebut kegiatan donor darah. Ke depannya, masih ada beberapa agenda yang akan dilakukan bersama pihak lain.

“Tanggal 10 kita bersama staf ada lomba karaoke, bulan kemarin kita sudah lomba masak,” ujar GM Hotel Aston Pontianak, Anto W Soemartono saat didampingi GM Transera Hotel Pontianak Patris Firtadjaja, usai menggelar donor darah, Jumat (6/10) di Hotel Aston Pontianak.
Kemudian pada 10-12 Oktober, Hotel Aston dan Transera Hotel akan bekerjasama dengan WWF melakukan penanaman mangrove di Mempawah. Selain itu, dalam waktu dekat pihaknya juga berencana menggelar funbike di Kota Pontianak.
“Tanggal 29 ada funbike. Ini yang ditunggu-tunggu, karena banyak yang bertanya kapan,” jelas pria yang hobi bersepeda ini.
Diakui Anto, selama 7 tahun memimpin Hotel Aston Pontianak, 2017 merupakan tahun yang sulit. Sebab tingkat hunian berkurang. Di samping minim event, menurunnya tingkat hunian lantaran adanya pembatasan dari pemerintah. Yaitu terkait aturan yang tidak membolehkan dinas melakukan rapat di hotel. Hal ini diperparah pula dengan belum begitu stabilnya perekonomian.
“Banyak penyebabnya, karena situasi ekonomi yang kurang baik, terus ada macam-macam  seperti kabut dan lainnnya. Memang agak turun karena yang datang berkurang,” ungkapnya.
Faktor lainnya kata dia, persaingan usaha yang kian ketat. Mengingat saat ini di Kota Pontianak banyak bermunculan hotel. Selain ada yang menambah bangunan hotelnya.
“Kuenya dibagi-bagi, ada yang nambah kamar. Tapi kalau saya lihat Aston sendiri masih tidak turun drastis, hanya sekitar 10 persen,” sebutnya.

Kendati begitu dirinya optimis, ke depan bisnis hotel di Kota Pontianak kembali menggeliat. Sebab saat ini pemerintah gencar melakukan pembangunan disegala lini.
“Airport (Bandara Supadio Pontianak) sudah bagus. Dulu saya sedih melihatnya, tapi sekarang saya bangga. Ini sudah hebat, saya lihat tambahan pesawat masuk banyak dan yang jelas sudah ada yang ke Kuching dan akan ada lagi ke Singapura,” ucapnya.

Untuk itu, Anto berharap mudah-mudahan politik dan keamanan Kota Pontianak tetap kondusif.

“Kalau ini terwujud, saya yakin bukan saya saja yang bisa menikmati, tapi teman-teman lain juga demikian,” tutup Anto. (agn)