eQuator.co.id – Masalah terbesar ketika sedang menjalankan urusan di toilet adalah kemunculan bunyi-bunyian ajaib. Apalagi kalau toiletnya hening. Bikin malu, ih. Di sekolah, hal tersebut bikin murid malas ke toilet. Mereka pun lebih memilih ngempet. Situasi itu diperhatikan Cecilia Cato, seorang anggota dewan di Swedia. Wakil Centre Party asal Kota Tingsryd tersebut pun membikin proposal toilet dengan musik.
Dia menyatakan, alunan musik bakal membuat murid nyaman ke toilet. ”Menurutku, solusi ini bukan cuma untuk mereka yang risi melakukan ’nomor dua’ (kode untuk BAB), tapi juga ’nomor satu’ (kode untuk pipis),” papar Cato. Dia menjelaskan, dirinya sempat mengalami hal serupa saat masih sekolah. Yakni, pernah jadi korban gosip hanya karena memproduksi bunyi aneh di toilet.
”Aku sudah lama bekerja di dunia pendidikan. Aku paham, perkara toilet ini bukan masalah sepele buat para murid,” ucapnya sebagaimana dikutip The Local. Ide itu muncul ketika Cato mengunjungi sekolah musik baru di Tingsryd. Setiap toilet dilengkapi musik yang mengalihkan perhatian dari bunyi-bunyian ”alamiah”.
Cato yakin, proposalnya itu mendapat sambutan baik saat voting pekan depan. Selain mengurangi rasa malu, musik di toilet dinilai jadi solusi yang ramah lingkungan. ”Pengguna toilet tidak perlu menyiram berlebihan atau menyobek tisu banyak-banyak buat menyamarkan bunyi yang mereka produksi,” ungkapnya. Oke, lalu bagaimana dengan problem bau? (BBC/fam/c10/na/jpg)