eQuator.co.id – Putussibau-RK. Diduga ingin menyalip dua buah mobil di depannya, dua pengendara sepeda motor Honda Blade bernomor Polisi KB 4053 EU, Muhammad Iman Ramadhan dan Budiman tewas mengenaskan.
Tabrakan maut tersebut terjadi di Bukit Semiran, Jalan Lintas Selatan, Desa Buak Limbang, Pengkadan, Kapuas Hulu, Jumat (16/6/) sekira pukul 11.00.
Kasat Lantas Polres Kapuas Hulu Iptu Kamto menjelaskan, dua korban melaju dari arah Putussibau menuju Sintang. Tepat di turunan Bukit Semiran, pengendara sepeda motor tersebut menyalip dua mobil di depannya. Kemudian secara bersamaan dari arah berlawanan tiba-tiba muncul Bus Jurusan Suhaid-Putussibau yang dikemudikan Andri Yuda (Aan).
“Pengemudi bus tersebut sempat berusaha mengelak untuk menghindari tabrakan, tapi sudah tidak dapat dielakkan lagi, karena jarak sudah terlalu dekat, sehingga bus terguling ke jurang,” kata Iptu Kamto, Senin (19/6).
Sementara pengendara sepeda juga ikut terseret ke jurang. Pengendara atas nama Muhammad Iman Ramadhan meninggal dunia di tempat. Rekannya, Budiman meninggal ketika sudah berada di Puskesmas Pengkadan. Kedua korban merupakan warga Dusun Ensibau Mulya, Desa Paribang Baru, Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang. Sedangkan sopir bus dan beberapa penumpang menderita luka ringan dan luka sedang.
“Beberapa orang penumpang bus dirujuk ke RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau. Kami juga sudah memeriksa beberapa saksi,” katanya. (dre)
