Syarif Mahmud Alkadrie Sultan Pontianak IX

TAHLILAN. Warga menghadiri tahlilan hari ketujuh wafatnya Sultan Syarif Abubakar Alkadri, sekaligus momen penobatan Syarif Mahmud Alkadrie (Melvin) menjadi Sultan Pontianak IX. IMAN SANTOSA

eQuator.co.id – Pontianak-RK. Putra Makota Syarif Mahmud Alkadri yang biasa disapa Syarif Melvin, diumumkan menjadi penerus Kesultanan Pontianak, seusai tahlilan hari ke tujuh wafatnya Sultan Syarif Abubakar Alkadri, Kamis (6/4) malam di Istana Kadriah.

Resminya Melvin sebagai Sultan IX dari Kesultanan Kadriah Pontianak ini ditandai dengan pembacaan surat wasiat Almarhum Sultan Syarif Abubakar Alkadri. Surat wasiat dibacakan oleh Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono.

“Saya beritahukan pada semua para ahli waris saya, apabila saya meninggal dunia nanti, kekuasaan sebagai Sultan ke-10 (tepatnya ke-9) akan diberikan kepada Syarif Melvin Alkadri atau Syarif Mahmud bin Syarif Abubakar Mahmud Alkadri bin Sultan Syarif Muhammad Alkadri,” ujar Edi Kamtono membacakan surat wasiat tersebut.

Pembacaan wasiat disaksikan oleh keluarga Istana Kadriah, serta ratusan masyarakat yang menghadiri tahlilan. Dengan demikian Syarif Melvin Alkadrie diberikan hak untuk meneruskan kepemimpinan Kesultanan Pontianak.

Istana Kadriah mengundang masyarakat luas untuk menghadiri tahlilan hari ketujuh tersebut. Suasana tahlil sendiri berlangsung khidmat. Ratusan masyarakat yang hadir memenuhi ruangan hingga ke beranda istana.

Usai acara tahlilan masyarakat tidak langsung pulang. Mereka berfoto bersama Sultan Pontianak Syarif Melvin Alkadrie yang mengenakan telok belanga berwarna kuning emas. Kepada awak media berjanji akan menjalankan amanah yang diembannya itu sebaik mungkin.

Syarif Melvin anak ketiga sekaligus putra tertua dari Sultan Syarif Abubakar Alkadri. Ia dinobatkan sebagai putra mahkota pada 24 Oktober 2015 oleh Sultan Syarif Abubakar Alkadri. Sejak diumumkan, Syarif Melvin mengemban tugas memimpin tahta Kesultanan Pontianak, yang berdiri tahun 1771.

 

Laporan: Iman Santosa

Editor: Hamka Saptono