eQuator.co.id –Pontianak-RK. Sebanyak 4.000 relawan #KamekSatar mendeklarasikan mengusung Satarudin SH sebagai calon Wali Kota Pontianak di Pontianak Convention Center (PCC), Kamis (9/3) malam.
Saking ramainya relawan yang datang, tidak semua bisa masuk. Sebagian berkumpul di luar gedung Euforia dukungan terhadap Satarudin makin terasa saat Ketua DPRD Kota Pontianak itu datang. Nama Politisi PDIP yang akrab disapa Satar itu dielu-elukan, sambil relawan berebut menyalaminya. Perwakilan relawan #KamekSatar, Ya’ Suparma mengatakan, para relawan datang dengan kesadaran masing-masing.
Mereka ingin ikut serta dalam momen bersejarah itu. Memajukan Satar sebagai Wali Kota Pontianak 2018 menggantikan Sutarmidji. “Masyarakat datang langsung untuk dukung Bang Satar jadi Wali Kota. Deklarasi ini komitmen kita bersama,” ujarnya usai acara Deklarasi Relawan #KamekSatar.
Ini merupakan deklarasi relawan yang pertama di Kota Pontianak. Jumlah relawan yang demikian besar, jadi catatan tersendiri dalam kancah perpolitikan di Kota Khatulistiwa. “Dukungan relawan telah disuarakan sejak lima bulan lalu,” ujarnya.
Relawan #KamekSatar menyebar di enam kecamatan se Kota Pontianak. Relawan #KamekSatar ini terdiri dari Satria Satar, Srikandi Pontianak, Om Satar Om, Kamek Telajak, Kepong Bakol, Tembuni Pontianak, We Love Satar, Pontianak Hebat dan Rembuk Warga Satar (Satukan Aspirasi Rakyat).
Dalam orasinya, Satar mengatakan siap meneruskan amanah masyarakat. Dia menjadi legislator sejak 2009 dan kini menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Pontianak. Dukungan dari masyarakat membuatnya yakin untuk maju dalam perebutan kursi Wali Kota Pontianak 2018.
“Saya siap maju pemilihan Wali Kota Pontianak tahun depan,” tegasnya disambut teriakan namanya dari para relawan. Ketika pembacaan deklarasi terhadap perwakilan dari sembilan relawan, Satar meminta tetap menjunjung tinggi nilai Pancasila dan gotong-royong. Kedua hal itu harus jadi acuan utama dalam setiap gerak relawan. Dengan gotong-royong, semua akan terasa lebih ringan. “Kita berjuang bersama untuk Pontianak Hebat,” lugas Satar. (Humas #KamekSatar/agn)
