eQuator.co.id – SANGGAU. Teror ketuk pintu dari Sekadau sudah merambah ke Sanggau, aparat Kamtibmas tak segera memburu terorisnya karena terkendala laporan.
Isu yang beredar itu sudah meresahkan warga seantero Sanggau, tapi tak ada yang melapor ke polisi yang terbiasa menunggu laporan.
Kapolres Sanggau AKBP Donny Charles Go melalui Kapolsek Kapuas, Iptu Suprapto mengatakan, sudah mendengar informasi teror ketuk pintu itu. Namun, kata Suprapto, sejauh ini belum ada masyarakat yang membuat laporan secara resmi ke Polsek Kapuas.
“Menerima informasi itu, kita langsung melakukan tindakan ke lapangan dengan melakukan langkah-langkah kepolisian dengan melibatkan Babinkamtibmas. Namun sejauh ini masih belum kita temukan,” kata Kapolsek, Jumat (17/2) yang hanya mengimbau masyarakat tenang, namun tetap waspada.
Langkah paling gampang, Kapolsek menyarankan masyarakat menghidupkan kembali Siskamling dan ronda malam untuk antisipasi rumahnya diketuk teroris pintu.
Masyarakat juga diminta koordinasi dengan Babinkamtibmas dan melaporkan jika ada kecurigaan dan potensi gangguan keamanan ke call center Polsek Kapuas di nomor telepon/WA 082154349654, dan BBM dengan di nomor pin D5497DD3.
“Jika ada hal-hal yang perlu dilaporkan, dapat menelpon dan mengirim pesan ke nomor-nomor tersebut. Akan kita respon secepat mungkin,” ujar Kapolsek.
Langkah lainnya, Kapolsek meningkatkan frekuensi patroli rutin dengan lebih memprioritaskan permukiman penduduk. Patroli dilakukan pada saat-saat jam rawan, baik pada siang maupun malam hari.
“Potensi gangguan keamanan ini tidak saja mencakup tindak kriminal, namun juga di dalamnya adalah potensi bahaya kebakaran,” katanya.
Tambahnya, jika ada kecurigaan mengarah ke potensi terganggunya Kamtibmas, masyarakat dapat segera menghubungi call center Polsek Kapuas.
“Semakin cepat laporan yang kita terima, maka penanganannya juga akan cepat,” pungkasnya. (KiA)
