eQuator.co.id – Pontianak-RK. Hari Saraswati penting bagi umat Hindu, khususnya di kalangan pelajar dan penggelut dunia pendidikan. Sabtu (21/1), seratusan pemeluk Hindu di Pontianak melakukan persembahyangan untuk memperingatinya di Pura Giri Pati Mulawarman, Jalan Adi Sucipto.
Akhir pekan itu, pada sekitar pukul 18.30, cuaca cerah. Bintang-bintang menghiasi langit malam. Halaman pura dipenuhi kendaraan yang terparkir rapi. Anak-anak hingga dewasa terlihat berbondong-bondong masuk ke tempat persembahyangan.
Banten atau wadah persembahan, berisi buah-buahan dan kue sebagai ungkapan syukur atas rahmat Tuhan, telah tersusun rapi di pelangkirannya. Aroma dupa khas tercium ketika kidung-kidung doa kepada Sang Hyang Widhi dinyanyikan mengiringi pendeta yang sedang mempersiapkan proses persembahyangan.
Setelah prosesi tersebut, Ketua Parisada Umat Hindu, Ida Sri Putu Dupa Bandem memberikan ceramah keagamaan kepada umat yang hadir di pura. Ia menyampaikan makna hari raya Saraswati bagi kehidupan sehari-hari yang dipercaya sebagai waktu turunnya ilmu pengetahuan yang suci untuk kemakmuran, kemajuan, perdamaian, dan meningkatkan keberadaban manusia.
Secara umum, umat sedharma sudah memahami betul apa makna dari hari raya Saraswati. “Umat Hindu harus selalu menumbuhkembangkan dan menyebarluaskan rasa kebersamaan, rasa toleransi, dalam rangka menjaga keharmonisan hidup antarumat beragama”, ungkap Ida Sri.
