eQuator.co.id – Kubu Raya-RK. Implikasi tertundanya proses lelang blangko kosong e-KTP di Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia berpengaruh secara luas terhadap masyarakat yang ingin memiliki KTP Elektronik di seantero Indonesia.
Salah satunya seperti yang terjadi di Kabupaten Kubu Raya. Bahkan, sudah ribuan masyarakat Kubu Raya yang terpaksa harus rela menunggu keberadaan blanko e-KTP hingga tahun depan untuk bisa memiliki KTP Elektronik.
“Perekaman ini terus bertambah dan setiap jam akan berubah. Yang jelas, ribuan orang harus menunggu sampai dikeluarkan blangko kosong itu,” ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kubu Raya, Adriansyah di ruang kerjanya, Selasa (22/11).
Meskipun blanko e-KTP tertunda lantaran batalnya proses lelang, Adriansyah menuturkan, namun tidak membuat aktivitas perekaman data e-KTP di Disdukcapil menjadi terhenti. “Rekam saja, nanti kalau blankonya sudah ada tinggal dilakukan cetak. Semua aktivitas perekaman masih berjalan dengan normal,” ujarnya.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang diperoleh dari pemerintah pusat bahwa proses pelelangan blanko kosong e-KTP akan dilakukan pada Januari 2017. Namun untuk penyebaran ke daerah di seantero Nusantara jadwalnya belum diketahui secara pasti.
“Kalau ada blankonya, satu hari hingga satu minggu sudah selesai. Itu pun tergantung jaringan internetnya, karena harus dicocokkan data dengan pusat,” paparnya.
Menurutnya, pengajuan blanko kosong di Kabupaten Kubu Raya pada tahun ini totalnya sekitar 16 ribu blanko. Tetapi dengan jumlah tersebut, pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat supaya dilakukan penambahan terhadap kekurangan terhadap blanko yang ada. “Kita ambil contoh yang di Pulau Limbung kemarin. Perekaman yang dilakukan di empat desa yang jumlahnya mencapai 600 orang,” tuturnya.
Terkait dengan persoalan tersebut, Adriansyah berharap masyarakat supaya tetap bersabar menunggu pencetakan e-KTP mereka. “Kalau melakukan pengurusan masih bisa menggunakan KTP sementara. Itu masih berlaku. Kami berharap semoga tahun depan pengajuan blanko sesuai dengan apa yang diharapkan masyarakat,” ucapnya.
Secara terpisah, seorang warga Kabupaten Kubu Raya, Udin yang mengantar keluarganya mengambil e-KTP di Kantor Disdukcapil Kubu Raya merasa senang. Karena melihat keluarganya yang tidak perlu menunggu sampai tahun depan untuk bisa memiliki KTP Elektronik. “Keluarga saya ini sebulan yang lalu merekamnya, tapi baru hari ini sempat mengambilnya. Padahal sudah lama jadinya,” ujarnya gembira.
Reporter: Syamsul Arifin
Redaktur: Andry Soe