Pemkot Diminta Manfaatkan Bonus Demografi, Jangan Menambah Pengangguran

ilustrasi.net

eQuator.co.id – Pontianak-RK. Pemerintah Kota Pontianak diminta agar dapat dimanfaatkan bonus demografi ke depan. Sehingga tidak menambah angka penangguran di Kota Pontianak.

“Bonus demografi akan memberikan kelebihan usia produktif sebesar 70 persen dari total penduduk kita,” ujar Ketua DPRD Pontianak Satarudin SH, Selasa (18/10) kepada Rakyat Kalbar.
Tingkat pengangguran di Kota Pontianak yang masih terbilang tinggi mengakibatkan tinggi pula angka kemiskinan.

“Kalau diperhatikan angka ini memang sudah berkurang dari tahun ke tahun, tapi paling tidak bisa diminimalisir serendah mungkin,” pungkasnya.
Salah satu faktor tingginya pengangguran dan kemiskinan di Kota Pontianak, menurut Politisi PDIP yang biasa disapa Satar ini, adanya urbanisasi dengan latarbelakang tidak memadai dan tidak bekerja.
“Tujuh persen itu masih tinggi, pendatang yang masuk menjadi warga Kota Pontianak sejauh ini juga menjadi penyumbang. Bahkan sebagian besar yang masuk itu, tidak memiliki pekerjaan,” tukasnya.
Sejauh ini, lanjut dia, terobosan yang dilakukan pemerintah sudah cukup baik. Hanya saja pemanfaatannya masih belum optimal. Pengangguran masih belum terangkul maksimal. Padahal, Pemkot sudah membuka kran investasi dengan mempermudah perizinan.

“Investor salah satu fungsinya menyerap lapangan pekerjaan masyarakat kota Pontianak. Tapi kenapa banyaknya investor yang masuk, pengangguran itu masih ada, bahkan jumlahnya tidak sedikit?,” tanya Satar. (agn)