Peresmian Gedung MTA Pontianak

Mudah-mudahan Muslim Makin Paham dengan Kitab Sucinya

SAMBUTAN. Wali Kota Pontianak, Sutarmidji memberikan sambutan ketika peresmian MTA Pontianak di Gg Kesehatan, Jl Kesehatan, Kecamatan Pontianak Selatan, Selasa (23/8). Achmad Mundzirin-RK.

eQuator.co.id – Pontianak-RK. Keberadaan Majelis Tafsir Alquran (MTA) Pontianak diharapkan dapat menjadikan muslim semakin memahami ajaran agamanya yang tertuang dalam Kitab Suci Alquran.

“Memahami ajaran Agama Islam secara paripurna,” kata H Sutarmidji SH MHum, Wali Kota Pontianak usai meresmikan Gedung MTA Pontianak di Gg Kesehatan, Jl Kesehatan, Kecamatan Pontianak Selasa, Selasa (23/8).

Memahami yang dimaksud di sini, jelas Midji–sapaan Sutarmidji–tentuya disertai dengan kemampuan untuk mengimplementasikannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. “Sehingga kasih sayang akan timbul dalam wujud  Islam yang rahmatanlil’alamin,” katanya.

Selain itu, Midji juga berharapkan keberadaan MTA ini dapat mengembalikan dakwah sebenarnya, seperti yang dianjurkan Nabi Muhammad Saw, yakni tidak ada paksaan masuk agama tertentu.

“Dakwa itu harus kembali sebagaimana yang dianjurkan Rasulullah. Tidak ada unsur paksaan, perilaku pemahaman saling menyayangi antara satu dengan yang lain, walaupn beda agama,” papar Midji.

Dia mengingatkan, ajaran Islam yang utuh itu terkait dengan hubungan manusia dengan Tuhannya (hablumminallah) dan hubungan manusia dengan manusia (hamblumminannas).

Midji berjanji akan mensinergikan berbagai kegiatan Pemkot Pontianak dengan MTA tersebut. “Misalnya terkait bantuan sosial, donor darah dan lainnya. Ini untuk kebaikan umat di Kalbar, khususnya di Kota Pontianak,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Ketua Yayasan MTA Pontianak, Drs Ahmad Sukina mengatakan, yayasan yang dipimpinnya ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dengan kasih sayang serta dakwah. “Kalau semua orang Islam tidak ada paksaan dan kekerasan,” ujarnya.

Ahmad juga berjanji akan menjalin hubungan baik dengan Pemkot Pontianak demi berkembang dan majunya program bersama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta menjadi masyarakat ber-akhlaqul karimah. (Zrn)