Ponton Hanyut, Hantam Dua Rumah dan Jembatan

POLICE LINE. Polisi memasang police line di lokasi jembatan dan rumah warga yang rusak parah akibat dihantam pontoon di perairan Sungai Kapuas, Kelurahan Sungai Beliung, Pontianak Barat, Rabu (24/8). AMBROSIUS JUNIUS

eQuator.co.id – Pontianak-RK. Dua rumah rusak berat dihantam ponton yang hanyut di Sungai Kapuas kawasan Jalan Komyos Sudarso, Kompleks Uka Jalur 5 Laut, RT.01 RW.17, Kelurahan Beliung, Pontianak Barat, Rabu (24/8) pukul 18.00.

Ponton Gloria yang berlabuh di tengah Sungai Kapuas hanyut terbawa angin kecang, sebelum menghatam rumah. Ponton tanpa muatan dan tugboat itu menyenggol kapal besi KM Budi Mulia dan perahu kayu KLM Berkah Selapan Putra yang bersandar. Kemudian hanyut menghantam dua rumah penduduk dan jembatan.

“Saat kejadian, saya bersama anak dan cucu berada di dalam rumah. Saya mendengar teriakan orang dari kapal, bahwa ada ponton mengarah ke rumah saya,” kata Efendi, 52, pemilik rumah yang ditabrak ponton.

Sementara Rusadi yang rumahnya juga ditabrak ponton mengaku, kejadiannya begitu cepat. Dia dan istri serta ketiga anaknya berada di dalam rumah, langsung menyelematkan diri.

“Ndak sempat nyelematkan barang berharga. Kami sekeluarga langsung lari keluar rumah,” ujarnya.

Tidak ada korban jiwa. Namun belum diketahui kerugian material, baik kerusakan dua rumah warga yang terbuat dari kayu, serta jembatan.

Dari pantauan Rakyat Kalbar di tempat kejadian, rumah Efendi rusak parah. Dia dan keluarganya harus mengungsi ke rumah tetangga. Sedangkan rumah Rusadi rusak ringan. Dia masih menempati rumah tersebut.

Sementara kapal penarik/tugboat belum diketahui keberadaannya. Sedangkan pemilik rumah, pihak kelurahan, kecamatan dan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) beserta ABK kapal dibawa ke Mako Polair. Mereka semua dimintai keterangan. (amb)