eQuator.co.id – Wadan Lantamal XII Kolonel Marinir Andi Rukman menjadi inspektur upacara penyambutan kedatangan prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XII di Dermaga Pelabuhan Dwikora, Pontianak, Selasa (23/8).
Pojok dermaga peti kemas Pelabuhan Dwikora terlihat berubah menajdi lapangan upacara. Ratusan prajurit Angkatan Laut (AL) berbaris rapi. Tak lama, merapatlah kapal perang KRI Teluk Gilimanuk–531.
Kolonel Marinir Andi membacakan sambutan Danlantamal XII Brigjen TNI (Mar) M. Hari, pada upacara penyambutan tersebut. “Prajurit Marinir harus sanggup melewati segala rintangan, dalam mengahadapi situasi dan kondisi di medan tugas yang baru,” kata Andi.
“Kenali lingkungan tempat tugas dan adat istiadat setempat. Membaur dengan masyarakat, jaga solidaritas dan nama baik korps dan satuan, serta jalin solidaritas TNI dan Polri, agar terciptanya keharmonisan dalam wilayah kerja,” pesan Andi.
Andi menyampaikan arti kehadiran Yonmarhanlan XII di Kalbar. Yonmarhanlan XII diharapkan menjadi kekuatan baru. Membantu terwujudnya peningkatan daya tangkal yang tangguh. “Agar mampu menghadapi berbagai bentuk gangguan keamanan di wilayah kerja Lantamal XII Pontianak,” tegas Andi.
Kalbar merupakan kawasan yang memiliki posisi startegis. Berada di perbatasan langsung dengan Malaysia. Sehingga membutuhkan personel yang handal dan tangguh. “Mendukung terjaminnya stabilitas keamanan,” papar Andi lagi kepada prajurit baret ungu itu.
Mayor Marinir Abidin selaku Komandan Batalyon Pertahanan Pangkalan XII (Danyonhanlan XII) memimpin langsung prajurit Yonmarhanlan XII. Mereka berlayar dari Dermaga Kolinlamil Jakarta. “Kami senang bisa ikut menghadirkan Angkatan Laut di Kalbar. Untuk selanjutnya, kami akan ditempatkan di Mempawah,” ujar Abidin.
“Turut hadir pada upacara penyambutan tersebut, para Asisten Danlantamal XII, Kadis/Kasatker Lantamal XII, Perwira, Bintara serta Tamtama Lantamal XII,” ujar Kapten Laut (KH) Sitho P. Yudhoajie, Kadispen Lantamal XII. (epy)
Marselina Evy, Pontianak